ASUHAN KEPERAWATAN PADA Tn.I DENGAN PEMBERIAN
TERAPI GENGGAM BOLA KARET TERHADAP
PENINGKATAN KEKUATAN OTOT PADA
PASIEN STROKE NON HEMORAGIK
TAHUN 2024
Description
Stroke non hemoragik disebabkan adanya penyumbatan akibat gumpalan dalam
pembuluh darah sehingga dapat menyumbat pembuluh darah ke bagian otak. Dampak
dari stroke yaitu kelumpuhan atau kelemahan ekstermitas (hemiplegia/hemiparese).
Salah satu terapi pada klien dengan stroke yaitu mobilisasi dalam bentuk latihan ROM
mempunyai peranan besar untuk mengembalikan kemampuan klien dalam bergerak,
latihan Range of Motion (ROM) yang dilakukan pada pasien dengan kelemahan
otot tangan yaitu latihan menggenggam bola karet.Terapi ini berfungsi untuk
meningkatkan kekuatan otot, merangsang syaraf motorik di tangan dan diteruskan ke
otak, dan memperbaiki tonus otot dan reflek tendon yang mengalami kelemahan.
Tujuan dari Karya Ilmiah Akhir Ners (KIA-N) ini untuk menggambarkan asuhan
keperawatan pemberian terapi genggam bola karet terhadap peningkatan kekuatan otot
genggam pada pasien stroke non hemoragik. Metode penulisan karya ilmiah ini adalah
case study dengan penerapan EBN “Genggam bola karet” dalam asuhan keperawatan
pada klien dengan stroke non hemoragik. Adapun latihan menggenggam bola karet
merupakan intervensi yang dilakukan selama 4 hari. Hasil pemberian terapi genggam
bola karet ini menunjukkan terjadi peningkatan kekuatan otot klien dari 3 menjadi 4.
Kesimpulannya, Latihan ROM dengan pemberian terapi genggam bola karet efektif
meningkatkan kekuatan otot pada pasien stroke bila dilakukan dengan teratur dan
berulang-ulang.
pembuluh darah sehingga dapat menyumbat pembuluh darah ke bagian otak. Dampak
dari stroke yaitu kelumpuhan atau kelemahan ekstermitas (hemiplegia/hemiparese).
Salah satu terapi pada klien dengan stroke yaitu mobilisasi dalam bentuk latihan ROM
mempunyai peranan besar untuk mengembalikan kemampuan klien dalam bergerak,
latihan Range of Motion (ROM) yang dilakukan pada pasien dengan kelemahan
otot tangan yaitu latihan menggenggam bola karet.Terapi ini berfungsi untuk
meningkatkan kekuatan otot, merangsang syaraf motorik di tangan dan diteruskan ke
otak, dan memperbaiki tonus otot dan reflek tendon yang mengalami kelemahan.
Tujuan dari Karya Ilmiah Akhir Ners (KIA-N) ini untuk menggambarkan asuhan
keperawatan pemberian terapi genggam bola karet terhadap peningkatan kekuatan otot
genggam pada pasien stroke non hemoragik. Metode penulisan karya ilmiah ini adalah
case study dengan penerapan EBN “Genggam bola karet” dalam asuhan keperawatan
pada klien dengan stroke non hemoragik. Adapun latihan menggenggam bola karet
merupakan intervensi yang dilakukan selama 4 hari. Hasil pemberian terapi genggam
bola karet ini menunjukkan terjadi peningkatan kekuatan otot klien dari 3 menjadi 4.
Kesimpulannya, Latihan ROM dengan pemberian terapi genggam bola karet efektif
meningkatkan kekuatan otot pada pasien stroke bila dilakukan dengan teratur dan
berulang-ulang.
Creator
Publisher
UNIVERSITAS PRIMA NUSANTARA BUKITTINGGI
Format
PDF
Document Viewer
Collection
Citation
PUTRI DEWI NAILA, S.Kep , “ASUHAN KEPERAWATAN PADA Tn.I DENGAN PEMBERIAN
TERAPI GENGGAM BOLA KARET TERHADAP
PENINGKATAN KEKUATAN OTOT PADA
PASIEN STROKE NON HEMORAGIK
TAHUN 2024,” KOLEKSI DIGITAL - UNIVERSITAS PRIMA NUSANTARA BUKITTINGGI, accessed December 22, 2024, http://digilib.upnb.ac.id/items/show/1693.
TERAPI GENGGAM BOLA KARET TERHADAP
PENINGKATAN KEKUATAN OTOT PADA
PASIEN STROKE NON HEMORAGIK
TAHUN 2024,” KOLEKSI DIGITAL - UNIVERSITAS PRIMA NUSANTARA BUKITTINGGI, accessed December 22, 2024, http://digilib.upnb.ac.id/items/show/1693.