2707 items found
No search filters
Identifier Title Type Subject

PENGARUH PEMBERIAN COKELAT HITAM TERHADAP
TINGKAT NYERI PERSALINAN KALA I FASE AKTIF
DI PUSKESMAS TALANG TAHUN 2023

PENGARUH PEMBERIAN COKELAT HITAM TERHADAP
TINGKAT NYERI PERSALINAN KALA I FASE AKTIF
DI PUSKESMAS TALANG TAHUN 2023
Description: Keberhasilan program kesehatan ibu dapat dinilai melalui indikator utama Angka Kematian Ibu (AKI). Tahun 2020 ditemukan sebanyak 21 kasus, jumlah ini naik jika dibanding tahun 2019. Adapun rincian kematian ibu ini terdiri dari kematian ibu hamil 9 orang, kematian ibu bersalin 3 orang dan kematian ibu nifas 9 orang. Nyeri persalinan dapat memberikan komplikasi pada ibu dan bayi seperti terjadinya perdarahan, gangguan pada system perkemihan, penglihatan kabur dan bayi lahir dengan prematur. Rasa nyeri, tegang dan rasa takut ini dapat menghasilkan hormon stress yang berlebihan.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Pemberian Cokelat Hitam Terhadap Tingkat Nyeri Persalinan Kala I Fase Aktif. Jenis penelitian ini yaitu eksperimen research dan desain penelitian ini adalah menggunakan rancangan one group pre test post test. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu bersalin pada bulan April yaitu sebanyak 12 orang dengan sampel sebanyak 12 ibu bersalin, menggunakan teknik Total sampling. Didapatkan rata-rata nyeri sebelum intervensi diperoleh hasil sebanyak 7,25 skala nyeri NRS dan 7,67 skala nyeri wong baker faces. Rata-rata nyeri setelah interevensi diperoleh hasil sebanyak 5,33 skala nyeri NRS dan 6,17 skala nyeri wong baker faces. Hasil bivariat P Value = 0.000 < 0,05 skala nyeri NRS dan P Value = 0.002 < 0,05 skala nyeri wong baker faces. Berdasarkan hasil diatas dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh pemberian cokelat hitam terhadap tingkat nyeri persalinan kala I fase aktif. Saran penelitian ini yaitu menjadi referensi baru bagi bidan dalam menurunkan skala nyeri persainan Kala I Fase Aktif sehingga dapat menciptakan persalinan yang nyaman bagi ibu bersalin [show more]

PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK VIRGIN OLIVE OIL (EVOO)
TERHADAP LAMA PENYEMBUHAN KERAK TOPI (CRADLE CAP)
PADA BAYI UMUR 1-4 BULAN DI WILAYAH KERJA
PUSKESMAS SIULAK MUKAI
TAHUN 2020

PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK VIRGIN OLIVE OIL (EVOO)
TERHADAP LAMA PENYEMBUHAN KERAK TOPI (CRADLE CAP)
PADA BAYI UMUR 1-4 BULAN DI WILAYAH KERJA
PUSKESMAS SIULAK MUKAI
TAHUN 2020
Description: Pada bayi baru lahir ada beberapa masalah yang sering kita jumpai, seperti cradle cap atau kerak topi. Cradle cap (kerak topi) atau dermatitis seboroik merupakan suatu kelainan kulit papuloskuamosa kronik yang sering ditemukan. Salah satu cara pengobatan non farmakologi yaitu dengan pemberianEktrak Virgin Olive Oil (EVOO). Ektrak Virgin Olive Oil (EVOO) mengandung khasiat yang salah satunya untuk kesehatan kulit dan untuk kecantikan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pemberianEkstrak Virgin Olive Oil (EVOO) terhadap lama penyembuhan kerak topi ( cradle cap)pada bayi umur 1-4 bulan di wilayah kerja Puskesmas Siulak Mukai. Desain penelitian ini adalah quasy experiment dengan membandingkan kelompok intervensi (kelompok yang diberikanEktrak Virgin Olive Oil (EVOO)) dan kelompok control (kelompok yang tidak diberikanEktrak Virgin Olive Oil (EVOO)). Sampel yang diambil dalam penelitian ini adalah 10 responden dengan menggunakan Accidental sampling. Pengumpulan data dengan menggunakan lembar observasi kemudian analisis dengan Uji Peired t-Test. Instrumen yang digunakan adalah lembar Observasi, waktu penelitian dilakukan pada tanggal 28 Januari s/d 28 Februari 2020. Hasil penelitian menunjukkan bahwa yang tidak diberikan Ektrak Virgin Olive Oil (EVOO) dengan rata-rata adalah 27,60 dan setelah diberikan Ektrak Virgin Olive Oil (EVOO) dengan rata-rata adalah 10,20. Pada uji Paired t-Test didapatkan hasil bahwa p=0,000, dimana p<0,05. Hasil tersebut menunjukan bahwa ada pengaruh pemberianEkstrak Virgin Olive Oil (EVOO) terhadap lama penyembuhan kerak topi ( cradle cap ) pada bayi umur 1-4 bulan di wilayah kerja Puskesmas Siulak Mukai Tahun2020. Berdasarkan hasil penelitian diatas diharapkan bagi responden setelah mengetahui pengaruh Ekstrak Virgin Olive Oil (EVOO) dapat menambah wawasan dan dapat dipraktikan jika menemui kejadian kerak topi. [show more]

PENGARUH PEMBERIAN JUS NANAS (ANANAS COMPOSUS L MERR)
TERHADAP TINGGI FUNDUS UTERI PADA IBU POST PARTUM
DI PUSKESMAS CUBADAK KECAMATAN DUO KOTO
KAB PASAMAN TAHUN 2023

PENGARUH PEMBERIAN JUS NANAS (ANANAS COMPOSUS L MERR)
TERHADAP TINGGI FUNDUS UTERI PADA IBU POST PARTUM
DI PUSKESMAS CUBADAK KECAMATAN DUO KOTO
KAB PASAMAN TAHUN 2023
Description:Salah satu masalah pada ibu post partum adalah kegagalan uterus dalam berinvolusi. Laporan Kabupaten Pasaman pada tahun 2021 tercatat 16,1% kasus perdarahan pada ibu nifas dan pada tahun 2022 meningkat menjadi 16,8%. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Pengaruh Pemberian Jus Nanas (Ananas Composus L Merr) Terhadap Tinggi Fundus Uteri Pada Ibu Post Partum di Puskesmas Cubadak Kecamatan Duo Koto Kabupaten Pasaman Tahun 2023. Jenis penelitian eksperimen dengan desain penelitian pre dan post test with control group design. Pengumpulan data telah dilakukan pada bulan September 2023 Puskesmas Cubadak Kecamatan Duo Koto Kabupaten Pasaman. Populasi semua ibu post partum pada bulan September yang berjumlah 42 orang dan sampel berjumlah 14 orang dengan teknik pengambilan sampel purposive Sampling. Data dianalisis secara univariat dan analisis bivariat dengan menggunakan uji t test paired dan independent. Hasil penelitian Rata-rata TFU ibu post partum sebelum diberikan jus nanas (Ananas Composus L) adalah 11,35 cm ± SD 0,475 dan sesudah adalah 5,64 cm ± SD 0,556. Sedangkan rata-rata TFU ibu post partum sebelum pada kelompok kontrol adalah 11,28 cm ± SD 0,755 dan sesudah pada kelompok kontrol adalah 7,0 cm dengan standar deviasi 0,408. Hasil uji statistik terdapat pengaruh pemberian jus nanas (Ananas Composus L Merr) terhadap tinggi fundus uteri pada ibu post partum dengan nilai p value 0,000 (p < 0,05). Kesimpulan terdapat pengaruh pemberian jus nanas (Ananas Composus L Merr) terhadap tinggi fundus uteri pada ibu post partum. Disarankan kepada petugas kesehatan untuk menganjurkan ibu post partum untuk mengonsumsi jus nanas sebagai upaya membantu involusi uterus. [show more]

PENGARUH PEMBERIAN MAKANAN TAMBAHAN BUBUR
KACANG HIJAU TERHADAP PENINGKATAN STATUS
GIZI BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS
IV KOTO KABUPATEN AGAM
TAHUN 2023


PENGARUH PEMBERIAN MAKANAN TAMBAHAN BUBUR
KACANG HIJAU TERHADAP PENINGKATAN STATUS
GIZI BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS
IV KOTO KABUPATEN AGAM
TAHUN 2023

Description: Masa balita merupakan masa penentu pertumbuhan dan perkembangan didukung oleh asupan zat gizi yang dikonsumsi. Jika zat gizi tidak terpenuhi maka menyebabkan kekurangan gizi. Prevalensi kejadian gizi kurang Indonesia 18,1 %, Sumatera Barat 23,3% Kabupaten Agam 12,6 %,. Salah satu pencegahan gizi kurang dapat diatasi dengan pemberian makanan tambahan berupa bubur kacang hijau. Kacang hijau memiliki kandungan protein 22,2 gr dalam 100 gr yang berguna untuk proses pertumbuhan pada balita. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh pemberian makanan tambahan bubur kacang hijau terhadap peningkatan status gizi balita di Wilayah Kerja Puskesms IV Koto Kabupaten Agam Tahun 2023.Desain penelitian ini adalah penelitian eksperimen. Pengumpulan data dilakukan tanggal 2 Februari sampai dengan 9 Februari 2023. Populasi penelitian yaitu balita di Puskesmas IV Koto 133 orang. Sampel penelitian berjumlah 15 oranguntuk kelompok intervensi dan 15 orang untuk kelompok kontrol. Alat pengumpulan data yaitu timbangan digital, format lembaran pemantauan harian. Data dianalisis secara univariat dan bivariat. Analisis bivariat menggunakan uji Paried T Test.Hasil penelitian didapatkan rata- rata status gizi berdasarkan berat badan balita sebelum pemberian makanan tambahan bubur kacang hijau yaitu 11,087 dan setelah pemberian makanan tambahan bubur kacang yaitu 11,2267 Pengaruh pemberian makanan tambahan bubur kacang hijau terhadap peningkatan status gizi balita didapatkan nilai p value = 0,000 (p value< 0,05).Disimpulkan bahwa pemberian makanan tambahan bubur kacang hijau dapat meningkatkan status gizi balita di Wilayah kerja Puskesmas IV Koto Kabupaten Agam. Diharapkan penelitian ini dapat dijadikan salah satu cara untuk meningkatkan status gizi balita dengan pemberian makanan tambahan berupa bubur kacang hijau. [show more]

PENGARUH PEMBERIAN MINYAK ATSIRI BUAH PALA
TERHADAP RESPON NYERI PADA BAYI PASCA IMUNISASI DPT 1 DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KERSIK TUO KABUPATEN KERINCI TAHUN 2020

PENGARUH PEMBERIAN MINYAK ATSIRI BUAH PALA
TERHADAP RESPON NYERI PADA BAYI PASCA IMUNISASI DPT 1 DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KERSIK TUO KABUPATEN KERINCI TAHUN 2020

PENGARUH PEMBERIAN NUGGET IKAN NILA TERHADAP BERAT BADAN PADA BALITA
GIZI KURANG DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SILAYANG
TAHUN 2020

PENGARUH PEMBERIAN NUGGET IKAN NILA TERHADAP BERAT BADAN PADA BALITA
GIZI KURANG DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SILAYANG
TAHUN 2020
Description:Status gizi berkaitan dengan pertumbuhan fisik dan perkembangan psikomotorik, mental dan sosial sehingga perlu memperoleh gizi. Sumatera Barat menempati urutan ke 18 dari 33 provinsi di Indonesia dengan status gizi buruk-kurang (Kemenkes, 2016). Angka kejadian gizi kurang dan gizi buruk di Kabupaten Pasaman mencapai 17,6%. Sedangkan di wilayah kerja puskesmas silayang angka kejadian gizi kurang 2,3%. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui ada Pengaruh Pemberian Nugget Ikan Nila Terhadap Berat Badan Balita Gizi Kurang Di Wilayah Kerja Puskesmas Silayang Tahun 2020.Jenis penelitian quasieksperimen dengan rancangan pretest dan posttest dengan kelompok control (Pretest-Posttest Witht Control Group). Populasi dan sampel sebanyak 10 orang (5 kasus 5 kontrol) dengan total sampling. Untuk mengetahui ada Pengaruh Pemberian Nugget Ikan Nila Terhadap Berat Badan Balita Gizi Kurang Di Wilayah Kerja Puskesmas Silayang Tahun 2020diuji dengan uji T-test Dependendan Independent Sample T-Test dengan derajat kepercayaan 95%. Hasil penelitian menunjukkanbahwa terdapat rata-rata berat badan sebelum pemberian nugget ikan nila pada balita gizi kurang yaitu 8,80 kg dan sesudah yaitu 8,94kg.Rata –rata berat badan sebelum pengamatan pemberian nugget ikan nila pada balita gizi kurang yaitu 10,63 kg dan sesudah yaitu 10,73kg. Uji statistic didapatkan bahwa ada pengaruh berat badan sebelum dan sesudah pemberian nugget ikan nila pada balita gizi kurang (0,021).Ada pengaruh pemberian nugget ikan nila terhadap Berat Badan pada balita gizi kurang sebelum dan sesudah pengamatan (0,001). Tidak ada pengaruh berat badan antara kelompok yang diberikan nugget ikan nila dengan kelompok yang tidak diberikan nugget ikan nila pada balita gizi kurang (0,108). Diharapkan dapat memberikan masukan dan bahan perhitungan untuk institusi pelayanan kesehatan dalam upaya perbaikan gizi untuk menanggulangi gizi kurang terutama pada balita.Selain itu penelitian ini dapat dijadikan acuan dalam upaya untuk meningkatkan berat badan balita gizi kurang di nagari silayang. [show more]

PENGARUH PEMBERIAN NUGGET ULAT SAGU
TERHADAP BERAT BADAN BALITA
DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS
MAPADDEGAT KABUPATEN
KEPULAUAN MENTAWAI
TAHUN 2023

PENGARUH PEMBERIAN NUGGET ULAT SAGU
TERHADAP BERAT BADAN BALITA
DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS
MAPADDEGAT KABUPATEN
KEPULAUAN MENTAWAI
TAHUN 2023
Description:Masalah utama kesehatan dihadapi Negara termasuk Indonesia adalah Gizi kiurang pada balita. Kabupaten Kepulauan Mentawai peringkat kedua di Sumatera Barat prevalensi balita stunting 32%. Puskesmas Mapaddegat ditemukan ada 11,1% Balita mengalami Gizi kurang dan belum memenuhi target (15,5%). Upaya yang dilakukan adalah memamfaatkan makanan yang sering dikomsusmi masyarakat yaitu ulat sagu yang mengandung setiap 100 gram berat kering adalah 25,8 gram protein, 38,5 gram lemak, 2,1 gram abu, 33,2 gram karbohidrat, 583 energi (kkal). Supaya anak balita tertarik mengkomsumsi ulat sagu tinggi protein dapat diolah menjadi Nugget Ulat Sagu. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat Pengaruh Pemberian nugget ulat sagu Terhadap Berat Badan Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Mapadegat Tahun 2023.. Penelitian ini menggunakan desain Quasi Eksperiment dengan rancangan pre test dan post test. Penelitian ini dilakukan pada bulan September 2023 dengan populasi 73. Teknik pengambilan sampel yaitu purposive sampling dengan sampel 14 responden.. Analisa hasil penelitian didapatkan secara univariat didapatkan rata-rata berat badan sebelum sebanyak 9,6 kg dengan standar deviasi 1,8 sedangkan sesudah tindakan sebanyak 10,7 kg dengan standar deviasi 1,9 dan Analisa bivariat di uji dengan uji T-test dependen sample test menunjukkan ada pengaruh pemberian Nugget Ulat Sagu terhadap Berat Badan balita di wilayah kerja puskesmas mapaddegat Kabupaten Kepulauan Mentawai tahun 2023 dengan nilai p = 0.000 yang artinya < 0.05. Diharapkan pihak puskesmas melakukan inovasi baru pemberian PMT untuk menanggulangi masalah gizi kurang dan untuk peneliti selanjutnya diharapkan meneliti dengan jumlah sampel yang lebih banyak dengan kelompok umur balita yang sama dan interval waktu lebih lama. [show more]

PENGARUH PEMBERIAN PUDING PEPAYA TERHADAP NAFSU MAKAN
ANAK USIA 12-36 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KOTO
BERAPAK KABUPATEN PESISIR SELATAN TAHUN 2023

PENGARUH PEMBERIAN PUDING PEPAYA TERHADAP NAFSU MAKAN
ANAK USIA 12-36 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KOTO
BERAPAK KABUPATEN PESISIR SELATAN TAHUN 2023
Description:Menurut Dinas kesehatan Sumatra barat tahun 2018, terdapat terdapat 6.793 bayi usia dibawah 2 tahun (Baduta) mengalami gizi buruk dan pada anak dibawah lima tahun (Balita) terdapat 28.898 yang mengalami gizi buruk. Nafsu makan adalah keinginan atau dorongan untuk makan karena adanya rasa lapar. Gangguan nafsu makan sering di alami oleh anak usia 12-36 Bulan. upaya yang dapat dilakukan yaitu dengan pemberian puding pepaya. kandungan vitamin A yaitu sebesar 365 dalam 100 gram buah pepaya. Kandungan vitamin A dalam buah pepaya dapat mencegah anoreksia dan berdampak terhadap peningkatan nafsu makan yang bisa dilihat melalui peningkatan berat badan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pemberian puding pepaya untuk meningkatkan nafsu makan anak 12-36 bulan diwilayah kerja puskesmas koto berapak tahun 2023. Penelitian ini dilakukan pada Agustus tahun 2023. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan pendekatan Quasi eksperimental one group pretest – posttest design tanpa kelompok kontrol. Populasi dalam penelitian ini adalah balita 12-36 bulan sebanyak 14 sampel dengan teknik porposive sampling. Teknik pengumpulan data adalah dengan cara observasi dan kusioner CEBQ tentang perilaku makan anak. Data yang sudah dikumpulkan diolah dan dianalisa secara komputerisasi dan menggunakan uji Paired sample T-test. Berdasarkan hasil analisa data diketahui bahwa rata-rata nafsu makan anak sebelum konsumsi puding pepaya adalah 99,50 dan rata-rata nafsu makan setelah konsumsi puding pepaya adalah 110,64. Hasil uji statistik didapatkan hasil p value 0,001 sehingga dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh pemberian puding pepaya terhadap nafsu makan anak usia 12-36 bulan. Diharapkan bagi tempat penelitian untuk mempromosikan masyarakat untuk mengkonsumsi puding pepaya setiap hari sebagai terapi bergizi bagi anak yang mengalami gangguan nafsu makan. [show more]

PENGARUH PEMBERIAN REBUSAN DAUN GEDI (ABELMOSCHUS
MANIHOTL) TERHADAP DEMAM PASCA IMUNISASI DPT PADA
BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SURANTIH KECAMATAN SUTERA PESISIR SELATAN TAHUN 2020

PENGARUH PEMBERIAN REBUSAN DAUN GEDI (ABELMOSCHUS
MANIHOTL) TERHADAP DEMAM PASCA IMUNISASI DPT PADA
BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SURANTIH KECAMATAN SUTERA PESISIR SELATAN TAHUN 2020
Description: Demam anak akibat imunisasi DPT merupakan akibat dari efek obat vaksin yang ada saat pemberian dan di akumulasikan bahwa vaksin yang diberikan. Anak yang mengalami demam dapat ditanggulangi sesungguhnya dengan melakukan terapi herbalis seperti terapi minum rebusan dedaunan yang diracik dengan sendiri yang sesungguhnya dapat dicegah dengan imunisasi, Tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui pengaruh pemberian rebusan daun gedi (abelmoschus manihot l) terhadap demam pada balita pasca imunisasi di wilayah kerja Puskesmas Surantih Kecamatan Sutera Kabupaten Pesisir Selatan Tahun 2020. Jenis penelitian Quasi Ekperimen dengan rancangan penelitian One Group Pre-PostTest Design. Tempat penelitian di puskesmas surantih bulan Desember sampai februari 2020. Populasi pada penelitian ini adalah semua ibu-ibu yang memiliki balita berusia 1-5 tahun yang mengalami demam di Wilayah Kerja Puskesmas surantih Tahun 2020 yaitu diperkirakan sebanyak 19 orang dengan tekhnik probability random sampling. Analisa data deskriptif dengan menampilkan nilai mean, standart devasi, minimum dan maksimum analisa bivariat dengan uji t-dependent dengan tingkat kepercayaan 95%. Hasil penelitian diperoleh rata-rata suhu tubuh anak sebelum adalah 38,100 C, rata-rata suhu tubuh anak sesudah adalah 36,950 C dan terdapat pengaruh pemberian daun gedi (abelmoschus manihot) terhadap demam anak setelah imunisaasi DPT di wilayah kerja Puskesmas Surantih, Kecamatan Sutera, Kabupaten Pesisir Selatan tahun 2020. P=0,000. Saran bagi pimpinan Puskesmas Surantih agar bisa memberikan edukasi dan arahan bagi ibu yang memiliki balita sesudah imunisasi DPT agar diberikan rebusan Daun Gedi (Abelmoschus manihot L) agar suhu tubuh anak kembali normal. [show more]

PENGARUH PEMBERIAN REBUSAN DAUN SEMBUNG (BLUMEA
BALSAMIFERA)TERHADAP NYERI HAID PADA SISWI
KELAS 3 DI SMAN 1 SUNGAI AUR TAHUN 2020

PENGARUH PEMBERIAN REBUSAN DAUN SEMBUNG (BLUMEA
BALSAMIFERA)TERHADAP NYERI HAID PADA SISWI
KELAS 3 DI SMAN 1 SUNGAI AUR TAHUN 2020

PENGARUH PEMBERIAN REBUSAN DAUN SEMBUNG (BLUMEA
BALSAMIFERA)TERHADAP NYERI HAID PADA SISWI
KELAS 3 DI SMAN 1 SUNGAI AUR TAHUN 2020

PENGARUH PEMBERIAN REBUSAN DAUN SEMBUNG (BLUMEA
BALSAMIFERA)TERHADAP NYERI HAID PADA SISWI
KELAS 3 DI SMAN 1 SUNGAI AUR TAHUN 2020

PENGARUH PEMBERIAN REBUSAN DAUN SEMBUNG (BLUMEA
BALSAMIFERA)TERHADAP NYERI HAID PADA SISWI
KELAS 3 DI SMAN 1 SUNGAI AUR TAHUN 2020

PENGARUH PEMBERIAN REBUSAN DAUN SEMBUNG (BLUMEA
BALSAMIFERA)TERHADAP NYERI HAID PADA SISWI
KELAS 3 DI SMAN 1 SUNGAI AUR TAHUN 2020
Description:Nyeri haid merupakan gangguan fisik yang sangat menonjol pada wanita yang sedang mengalami menstruasi berupa gangguan nyeri/kram pada perut. Sebanyak 90% dari remaja wanita di seluruh dunia mengalami masalah saat haid. Daun sembung adalah salah satu tanaman obat tradisional yang banyak digunakan masyarakat sebagai obat demam dan diare, selain itu juga diindikasikan untuk rematik sendi, persendian yang sakit setelah melahirkan, dan nyeri haid. Tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui Pengaruh Pemberian Rebusan Daun Sembung (Blumea Balsamifera) Terhadap Nyeri Haid Pada Siswi Kelas 3 Di SMAN 1 Sungai Aur Tahun 2020. Metode penelitian eksperimen yang digunakan dalam penelitian ini, dimana penulis menggunakan eksperimen semu (quasi eksperiment).dengan desain penelitian ini adalah pra eksperiment pre test dan post test, rancangan ini tidak ada kelompok pembanding (control). Populasi penelitian adalah Siswi Kelas 3 Di SMAN 1 Sungai Air Tahun 2020 yaitu sebanyak 108 Siswi, teknik pengambilan sampel menggunakan teknik nonprobility, Accidental sampling didapat kan jumlah sampel yaitu sebanyak 16 orang responden. Hasil penelitian didapatkan pemberian rebusan daun sembung (blumea balsamifera) terhadap nyeri haid Siswi Kelas 3 Di SMAN 1 Sungai Aur Tahun 2020 (P Value <0.001). Hal ini menunjukan adanya pengaruh pemberian rebusan daun sembung (blumea balsamifera) terhadap nyeri haid Siswi Kelas 3 Di SMAN 1 Sungai Aur Tahun 2020. Saran untuk peneliti selanjutnya agar dapat dijadikan sebagai metode pendidikan kesehatan remaja dalam melskukan uji klinis yang berhubungan penurunan nyeri haid dengan cara non farmalokogis seperti pemberian rebusan daun sembung [show more]