ASUHAN KEBIDANAN BERKELANJUTAN (CONTINUITY OF
CARE) PADA NY. “AP” DI PMB MONA USMAN ,STr.Keb
KABUPATEN LIMA PULUH KOTA
TAHUN 2023 |
ASUHAN KEBIDANAN BERKELANJUTAN (CONTINUITY OF
CARE) PADA NY. “AP” DI PMB MONA USMAN ,STr.Keb
KABUPATEN LIMA PULUH KOTA
TAHUN 2023 | | |
|
|
ASUHAN KEBIDANAN BERKELANJUTAN (CONTINUITY OFCARE)
PADA NY. “WA” DI PUSKESMAS MUARO PAITI
KABUPATEN LIMA PULUH KOTA
TAHUN 2023
|
ASUHAN KEBIDANAN BERKELANJUTAN (CONTINUITY OFCARE)
PADA NY. “WA” DI PUSKESMAS MUARO PAITI
KABUPATEN LIMA PULUH KOTA
TAHUN 2023
| | |
|
|
ASUHAN KEPERAWATAN DENGAN PENERAPAN
LATIHAN MENGGENGGAM BOLA KARET TERHADAP
PENINGKATAN KEKUATAN GENGGAMAN PADA PASIEN
STROKE NON HEMORAGIK tahun 2024
|
ASUHAN KEPERAWATAN DENGAN PENERAPAN
LATIHAN MENGGENGGAM BOLA KARET TERHADAP
PENINGKATAN KEKUATAN GENGGAMAN PADA PASIEN
STROKE NON HEMORAGIK tahun 2024
| | |
|
|
Description:Stroke Non hemoragik merupakan suatu gangguan yang disebabkan oleh iskemik,
thrombosis, emboli dan penyempitan lumen sehingga aliran darah ke otak terhenti.
Kelemahan pada salah satu sisi tubuh merupakan gangguan motorik yang sering
terjadi pada pasien stroke. Salah satu latihan Range of Motion (ROM) yang
dilakukan pada pasien dengan kelemahan otot tangan yaitu latihan menggenggam
bola karet. Latihan genggam bola karet berfungsi untuk meningkatkan kekuatan
otot, merangsang syaraf motorik di tangan dan diteruskan ke otak, dan
memperbaiki tonus otot dan reflek tendon yang mengalami kelemahan. Tujuan
dari Karya Ilmiah Akhir Ners (KIA-N) ini untuk menggambarkan asuhan
keperawatan dengan penerapan latihan menggenggam bola karet terhadap
peningkatan kekuatan menggenggam pada pasien stroke non hemoragik. Metode
penulisan karya ilmiah ini adalah case study dengan penerapan EBN
“Menggenggam bola karet”dalam asuhan keperawatan pada klien dengan stroke
non hemoragik. Adapun latihan menggenggam bola karet merupakan intervensi
komplementer yang dilakukan selama 3 hari selain intervensi utama ditambah
dengan terapi medikasi. Hasil penerapan dari latihan menggenggam bola karet ini
menunjukkan terjadi peningkatan kekuatan otot klien dari 4 menjadi 5.
Kesimpulannya, Latihan ROM dengan penerapan terapi genggam bola karet
efektif meningkatkan kekuatan otot pada pasien stroke bila dilakukan dengan
teratur dan berulang-ulang.Diharapkan kepada perawat untuk dapat menerapkan
terapi genggam bola karet sebagai salah satu intervensi keperawatan pada pasien
yang mengalami gangguan mobilisasi. [show more]
|
|
EFEKTIFITAS PEMBERIAN BUAH SALAK PONDOH
(SALACCA EDULIS REINW) TERHADAP MUAL
MUNTAH PADA IBU HAMIL TRIMESTER I DI
UPT PUSKESMAS GURUN KABUPATEN
TANAH DATAR TAHUN 2024 |
EFEKTIFITAS PEMBERIAN BUAH SALAK PONDOH
(SALACCA EDULIS REINW) TERHADAP MUAL
MUNTAH PADA IBU HAMIL TRIMESTER I DI
UPT PUSKESMAS GURUN KABUPATEN
TANAH DATAR TAHUN 2024 | | |
|
|
Description:
Masa kehamilan merupakan masa dimana tubuh seorang ibu hamil megalami perubahan
fisik dan perubahan psikologis akibat peningkatan hormon kehamilan. Mual muntah
pada kehamilan dapat bertambah berat menjadi hyperemesis gravidarum. Berdasarkan
data dinas kesehatan provinsi Sumatera Barat, hiperemesis gravidarum ibu hamil pada
tahun 2016 sebanyak 640 orang dan sekitar 20% terjadi hiperemesis gravidarum dan
terjadi peningkatan prevelensi hyperemesis gravidarum berdasarkan penelitian pada
tahun 2017 sebanyak 763 orang. Buah salak dapat mengurangi mual dan muntah karena
mengandung B6,. selain itu buah salak juga mengandung flavonoid yang dapat
mengurangi rasa mual dan muntah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
efektivitas pemberian buah salak pondoh terhadap mual muntah pada ibu hamil
trimester I di UPT puskesmas Gurun Kabupaten Tanah Datar. Desain penelitian
ini adalah pra eksperiment menggunakan rancangan penelitian one group pre
test post test Design. Populasi penelitian adalah seluruh ibu hamil di UPT
Puskesmas Gurun sebanyak 10 responden. Sampel yang diambil dengan teknik
total sampling. waktu penelitian dilakukan pada tanggal 2 Februari s/d 2 Maret
2024 . Pengumpulan data dengan menggunakan lembar observasi PUQE 24
kemudian analisis dengan Paired t test. Hasil penelitian univariat menunjukkan
bahwa sebelum diberikan buah salak pondoh dengan rata-rata 0,7 dan setelah
diberikan buah salak pondoh dengan rata-rata 0,5. Pada uji Paired t test
didapatkan hasil bahwa p=0,005, dimana p<0,05. Ada pengaruh pemberian buah
salak pondoh terhadap mual muntah ibu hamil trimester I. Pemberian buah salak
pondoh pada ibu hamil trimester I dapat menjadi salah satu alternatif untuk
mengurangi mual muntah pada ibu hamil trimester I. [show more]
|
|
EVALUASI PENERAPAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
RUMAH SAKIT (SIMRS) DI BAGIAN RAWAT JALAN
DENGAN MENGGUNAKAN MODEL HOT-FIT
DI RSUD KOTA PADANG PANJANG
TAHUN 2023
|
EVALUASI PENERAPAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
RUMAH SAKIT (SIMRS) DI BAGIAN RAWAT JALAN
DENGAN MENGGUNAKAN MODEL HOT-FIT
DI RSUD KOTA PADANG PANJANG
TAHUN 2023
| | |
|
|
Description:In Permenkes No. 83 of 2013 it is stated that every hospital is required to implement
a Hospital Information System. Hospital Information System Arrangement (SIMRS)
aims to improve efficiency, effectiveness, professionalism, performance, as well as
hospital access and services. SIMRS is also a requirement for the Social Security
Administrative Body in cooperating with hospitals . Integrated SIMRS can also
increase the value of hospital accreditation. Based on the background of this
problem, the formulation of the problem in this study is how to implement the
Hospital Management Information System in the Outpatient Section of the Padang
Panjang City Hospital in 2023. This study aims to evaluate the implementation of the
Hospital Management Information System in the Outpatient Section using the HotFit
method in RSUD K o ta Padang Panjang. This type of research is a qualitative
evaluative study with the method of observation and in-depth interviews with 5
informants consisting of 1 Head of Administration, 1 Head of Planning, 1 SIMRS
cardholder, 1 pharmacist and 1 SIMRS officer . The research results show that
SIMRS currently has 5 people with needs but need to add system analysis staff .
Officers have not received SIMRS special training. Not all officers have experience in
applying SIMRS, there are still officers who are dissatisfied with the SIMRS
application, the existing policies are only in the form of SOPs, the existing funds are
sufficient for the implementation of SIMRS, the existing network is running well but
has problems on certain days, quality and quantity Hardware has supported the
implementation of SIMRS but still has problems because there is still a network that
rides on, the application is easy to use, needs additional detailed data, information is
easy to read, data is accurate and can be stored safely, information is easy to find
again, has made work easier but needs improvement, can reduce waiting time. The
Hospital management information system in the outpatient department is already
running well but needs further development so that it can improve the quality of the
hospital. [show more]
|
|
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN
PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI DINI
PADA BAYI USIA 0-6 BULAN DI WILAYAH
KERJA PUSKESMAS KAYU GADANG
KABUPATEN PESISIR SELATAN
TAHUN 2023 |
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN
PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI DINI
PADA BAYI USIA 0-6 BULAN DI WILAYAH
KERJA PUSKESMAS KAYU GADANG
KABUPATEN PESISIR SELATAN
TAHUN 2023 | | |
|
|
Description:
Penelitian WHO tahun 2018 tentang pemberian MP-ASI (<4 bulan) di
beberapa negara menunjukkan pada negara-negara kurang berkembang sebesar 37 %,
Negara berkembang sebesar 48 %, dan angka dunia sebesar 45 %. Pemberian
makanan pendamping ASI dini (<6 bulan) di Indonesia menurut Survey
Demografi Kesehatan Indonesia 2018 bayi yang mendapat makanan pendamping
ASI usia 0-1 bulan sebanyak 9,6%, pada usia 2-3 bulan sebesar 16,7%, dan usia 4-
5 bulan sebanyak 43,9%. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-
faktor yang mempengaruhi pemberian makanan pendamping ASI dini pada bayi
usia 0-6 Bulan. Jenis penelitian ini yaitu deskriptif analitik dengan desain
penelitian cross sectional study, Populasi penelitian adalah seluruh ibu yang
mempunyai bayi yang berumur 0 - 6 bulan yaitu sebanyak 32 bayi, teknik
pengambilan sampel menggunakan teknik Total Sampling. Dari hasil analisa
univariat didapatkan 53.1% responden dengan sikap negatif, 56.2% responden
ada dukungan dari suami, 71.9% responden dengan dukungan kurang baik dari
tenaga kesehatan dan 71.9% responden ya melakukan pemberian MP-ASI dini
pada bayi. Dari hasil analisa bivariat didapatkan hasil uji statistik sikap diperoleh
P value = 0.005> 0,05 sehingga disimpulkan ada hubungan sikap terhadap
pemberian makanan pendapimng ASI Dini, dan hasil uji statistik dukungan suami
diperoleh P value = 0.004> 0,05 sehingga disimpulkan ada hubungan dukungan
suami terhadap pemberian makanan pendapimng ASI Dini, hasil uji statistik
dukugan tenaga kesehatan diperoleh P value = 0.000> 0,05 sehingga disimpulkan
ada hubungan dukugan tenaga kesehatan terhadap pemberian makanan
pendamping ASI Dini. Diharapkan MP-ASI bayi harus diberikan dengan tepat
agar tumbuh kembang si kecil optimal [show more]
|
|
HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN PERAWATAN
HIPERTENSI DI RUMAH PADA KLIEN DI POLI INTERNE
RSUD dr. ACHMAD DARWIS SULIKI |
HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN PERAWATAN
HIPERTENSI DI RUMAH PADA KLIEN DI POLI INTERNE
RSUD dr. ACHMAD DARWIS SULIKI | | |
|
|
Description:Hipertensi merupakan kondisi berisiko tinggi yang menyebabkan kematian
karena adanya komplikasi stroke (51%) dan jantung koroner (45%), sehingga
perlu adanya tindakan pencegahan komplikasi tersebut dengan menjaga gaya
hidup seperti kepatuhan diet. Keluarga ikut berperan serta dalam program
perawatan atau pengobatan hipertensi karena merupakan support sistem yang
penting bagi pasien hipertensi. Fenomena yang ditemukan, bahwa banyak
keluarga yang tidak memberikan perhatian penuh terhadap penyakit hipertensi
yang diderita oleh anggota keluarganya, sehingga mereka tidak berperan dengan
baik dalam melakukan perawatan pada pasien hipertensi di rumah. Tujuan
penelitian untuk mengetahui hubungan dukungan keluarga dengan perawatan
hipertensi di rumah. Desain penelitian deskriptif korelasi dengan rancangan cross
sectional. Populasi adalah seluruh pasien hipertensi yang berkunjung ke poli
interne RSUD dr. Achmad Darwias Suliki, dengan rata-rata kunjungan 199 orang
per bulan. Jumlah sampel 67 orang, diambil secara accidental sampling.
Pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner dan dianalisa menggunakan
uji chi-square. Hasil univariat diketahui 56,7 % responden memiliki keluarga
yang mendukung dalam perawatan hipertensi di rumah dan 64,2 % melakukan
perawatan hipertensi di rumah dengan baik. Hasil bivariate ada hubungan
dukungan keluarga dengan perawatan hipertensi di rumah (p = 0,000 dan OR =
18,889). Disimpulkan bahwa dukungan keluarga berhubungan dengan perawatan
hipertensi di rumah. Saran kepada petugas agar dapat memotivasi pasien dan
keluarga untuk melakukan perawatan hipertensi di rumah guna mencegah
terjadinya komplikasi hipertensi. [show more]
|
|
HUBUNGAN PENGETAHUAN, SIKAP DAN PEKERJAAN IBU
DENGAN KONSUMSI MAKANAN TAMBAHAN PADA
BALITA KURUS USIA 12-24 BULAN DI WILAYAH
KOTA PAYAKUMBUH TAHUN 2023
|
HUBUNGAN PENGETAHUAN, SIKAP DAN PEKERJAAN IBU
DENGAN KONSUMSI MAKANAN TAMBAHAN PADA
BALITA KURUS USIA 12-24 BULAN DI WILAYAH
KOTA PAYAKUMBUH TAHUN 2023
| | |
|
|
Description:
Di Indonesia, masalah gizi yang sering terjadi pada usia balita yaitu masalah
kekurangan gizi seperti balita kurus, pendek dan gizi kurang. Hasil Riskesdas 2018,
Sumatera Barat memiliki prevalensi balita kurus sebesar 12,6%, balita sangat kurus
11,3%. Prevalensi balita kurus di Kota Payakumbuh tahun 2021 adalah 2.6%. Salah
satu upaya mengatasi masalah gizi pada balita kurus yaitu dengan Pemberian
makanan tambahan (PMT) secara intensif. Tujuan Penelitian ini adalah mengetahui
Hubungan Pengetahuan, Sikap dan Pekerjaan Ibu dengan Konsumsi Makanan
Tambahan pada Balita Kurus Usia 12-24 Bulan di Wilayah Kota Payakumbuh Tahun
2023. Penelitian ini bersifat kuantitatif dengan desain cross sectional menggunakan
analisis data uji chi- square. Penelitian dilaksanakan pada bulan Februari hingga
Maret 2023. Sampel penelitian diambil dengan teknik Total Sampling sebanyak 64
orang balita kurus usia 12-24 bulan di Kota Payakumbuh. Hasil penelitian
menunjukkan 54.7% Ibu memiliki pengetahuan dengan kategori baik, 65.6% Ibu
memiliki sikap positif terkait makanan tambahan dan 67.2% responden merupakan
Ibu Rumah Tangga. Sebanyak 62.5% Balita Kurus kurang mengonsumsi makanan
tambahan dari aturan seharusnya. Hasil uji bivariate tidak terdapat hubungan
Pengetahuan dan Pekerjaan Ibu dengan Konsumsi dari Makanan Tambahan pada
Balita Kurus dengan masing-masing p-value 0.399 dan p-value 0.731. Ada
Hubungan antara Sikap Ibu dengan Konsumsi Makanan pada Balita Kurus Usia 12-
24 Bulan di Wilayah Kota Payakumbuh dengan p-value 0.004. Disarankan kepada
peneliti selanjutnya agar dilakukan intervensi lanjutan tentang pemberian makanan
tambahan pada balita kurus di wilayah kota Payakumbuh dan untuk puskesmas agar
melakukan monitoring dan evaluasi terhadap status balita dan pelaksanaan
pemberian PMT pada balita. [show more]
|
|
HUBUNGAN STRESS DENGAN KELANCARAN ASI
PADA WANITA BEKERJA DI WILAYAH KERJA
PUSKESMAS LIMA KAUM I KABUPATEN TANAH
DATAR
TAHUN 2023
|
HUBUNGAN STRESS DENGAN KELANCARAN ASI
PADA WANITA BEKERJA DI WILAYAH KERJA
PUSKESMAS LIMA KAUM I KABUPATEN TANAH
DATAR
TAHUN 2023
| | |
|
|
Description:Dampak bayi tidak diberikan ASI pada bulan pertama yaitu dapat meningkatkan
1/3 kejadian Infeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA), 50% kejadian diare
meningkat, dan 58% penyakit usus parah pada bayi prematur. Kegagalan dalam
proses menyusui antara lain karena faktor perubahan sosial budaya, faktor
psikologis, faktor fisik ibu, meningkatnya promosi susu formula, faktor petugas
kesehatan, makanan ibu, berat badan lahir bayi, penggunaan alat kontrasepsi.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan Stress Dengan Kelancaran
ASI Pada Wanita Bekerja di Wilayah Kerja Puskesmas Lima Kaum I Kabupaten
Tanah Datar Tahun 2023. Jenis penelitian yang digunakan adalah metode
deskriptif analitik dengan desain cross sectional. Penelitian ini dilaksanakan pada
bulan Januari Tahun 2023 di Wilayah Kerja Puskesmas Lima Kaum I. Populasi
penelitian ini adalah seluruh ibu menyusui yang mempunyai bayi usia 1-6 bulan di
Wilayah Kerja Puskesmas Lima Kaum I sebanyak 51 orang. Dengan jumlah
sampel sebanyak 51 orang dan teknik pengambilan sampel secara Total Sampling.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa lebih dari separuh (68, 6%) ibu menyusui
mengalami stres ringan dan lebih dari separuh (74,5%) ibu menyusui dengan ASI
lancar. Pada uji chi square didapatkan hasil bahwa p value=0,001, dimana p<0,05.
Sehingga dapat disimpulkan bahwa ada Hubungan Stress Dengan Kelancaran
ASI Pada Wanita Bekerja di Wilayah Kerja Puskesmas Lima Kaum I Kabupaten
Tanah Datar Tahun 2023. Kelancaran produksi ASI dapat ditingkatkan dengan
menigkatkan pengetahuan, kesadaran dan kepercayaan diri ibu tentang pentingnya
menyusui. Disarankan kepada petugas kesehatan untuk meningkatkan pelayanan
dan memotivasi ibu dan keluarga dengan memberikan penyuluhan tentang faktor-
faktor yang dapat menimbulkan stress pada ibu. [show more]
|
|
Implementasi
Keselamatan dan
Kesehatan Kerja
Pada Pelaksanaan Proyek
Konstruksi |
Implementasi
Keselamatan dan
Kesehatan Kerja
Pada Pelaksanaan Proyek
Konstruksi | | |
|
|
Description:Keselamatan kerja adalah kondisi keselamatan yang bebas dari risiko kecelakaan
dan kerusakan dimana kita bekerja yang mencakup tentang kondisi bangunan, kondisi
mesin, peralatan keselamatan dan kondisi pekerja. Kondisi bangunan adalah
tempat/bangunan yang digunakan untuk tempat bekerja apakah memenuhi kriteria
keselamatan bagi penghuni bangunan tersebut. Kondisi mesin yang ada di perusahaan juga
harus ada penjadwalan perawatan mesin mesin untuk proses produksi. [show more]
|
|