2794 items found
No search filters
Identifier Title Type Subject
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN
ANEMIA PADA IBU HAMIL DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS
SUNGAI AUR KABUPATEN PASAMAN BARAT
TAHUN 2020
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN
ANEMIA PADA IBU HAMIL DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS
SUNGAI AUR KABUPATEN PASAMAN BARAT
TAHUN 2020
Description:Berdasarkan observasi dan wawancara yang dilakukan peneliti di Puskesmas Sungai Aur dengan 10 orang ibu hamil trimester II dan III didapatkan dua ibu hamil tidak mengetahui tanda dan gejala anemia serta dampak anemia saat hamil, tiga ibu hamil mengatakan sering letih, pusing, serta wajah pucat, lima ibu hamil mengatakan suaminya kurang perhatian selama hamil. Tujuan penelitian ini mengetahui Faktor- Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Anemia Pada Ibu Hamil Di Wilayah Kerja Puskesmas Sungai Aur Kabupaten Pasaman Barat Tahun 2020. Penelitian dilakukan 4 Februari-4 Maret 2020. Jenis penelitian Deskiptif Analitik dengan pendekatan Cross Sectional Study, teknik pengambilan sampel total Sampling dengan sampel 42 orang. Alat ukur menggunakan kuesioner dengan analisis data uji Chi Square merupakan uji yang di gunakan untuk melihat hubungan variabel independen dengan variabel dependen. Hasil penelitian analisis univariat didapatkan mengalami anemia 25 (59,5%) responden, pengetahuan yang rendah 24 (57,1%) responden Sikap kurang baik 22 (52,4%) responden rendah dukungan suami 25 (59,5%) responden, dan tidak adanya informasi tenaga kesehatan 23 (52.8%) responden, analisis bivariat ada hubungan pengetahuan (p value 0,032), sikap (p value 0,041), dukungan suami (p value 0,020), dan informasi tenaga kesehatan (p value 0,016) dengan kejadian anemia pada ibu hamil. Di simpulkan bahwa ada hubungan pengetahuan, sikap, dukungan suami, dan informasi tenaga kesehatan dengan kejadian anemia pada ibu hamil, disarankan kepada pihak tenaga kesehatan agar lebih memperbanyak lagi memberikan informasi/konseling kepada ibu hamil terkait dengan anemia terutama dalam pemberian tablet Fe meliputi tujuan,manfaat,efek samping yang di timbulkan saat minum tablet Fe,cara mengatasi efek sampingnya serta cara pemakaiannya sehingga ibu mau dan merasa nyaman untuk meminumnya. [show more]
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN
DEPRESI PADA LANSIA DI PANTI SOSIAL TRESNA
WERDHA SABAI NAN ALUIH SICINCIN
TAHUN 2023
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN
DEPRESI PADA LANSIA DI PANTI SOSIAL TRESNA
WERDHA SABAI NAN ALUIH SICINCIN
TAHUN 2023
Description:Lansia setiap tahunya semakin bertambah, pada tahun 2025 perkiraan penduduk lansia di indonesia mencapai 36 juta.banyak faktor yang menyebabkan lansia mengalami gangguan mental seperti depresi. Dempresi merupakan masalah kesehatan jiwa yang paling sering didpatkan pada lanjut usia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apa saja faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian depresi pada lansia di panti sosial tresna werdha sabai nan aluih sicincin tahun 2023. Desain penelitian deskriftif korelasi dengan pendekatan cross sectional. Sampel yang diambil dalam penelitian ini adalah 52 responden dari 110 populasi dengan menggunakan random sampling. Data dianalisis menggunakan analisis univariat, analisis bivariat dengan uji chie square test, dan multivariat dengan uji regresi logistic. Hasil bivariate dalam penelitian ini menunjukkan hubungan antara tingkat depresi dengan umur (p .value=0,611), jenis kelamin (p.value=0,037), status perkawinan (p.value=0,383), dukungan sosial (p.value=0,026), Hasil multivariat dalam penelitian ini menunjukkan faktor yang paling dominan berhubungan dengan kejadian depresi yaitu dukungan sosial (p.value=0,001). Kesimpulan tidak ada hubungan antara umur dengan kejadian depresi, tidak ada hubungan antara status perkawinan dengan kejadian depresi, ada hubungan jenis kelamin dengan kejadian depresi, ada hubungan dukungan sosial dengan kejadian depresi. Dukungan sosisal faktor yang paling berhubungan dengan kejadian depresi pada lansia. Diharapkan kepada responden yang tinggal di panti sosial tresna werdha sabai nan aluih sicincin untuk selalu menjaga komunikasi dan menjalin hubungan yang baik kepada sesama lansia laninya. [show more]
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN
INFEKSI SALURAN PERNAPASAN AKUT (ISPA) PADA
ANAK BALITA USIA 1-5 TAHUN DI WILAYAH
KERJA PUSKESMAS TANJUNG KOTA
SUNGAI PENUH TAHUN 2022
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN
INFEKSI SALURAN PERNAPASAN AKUT (ISPA) PADA
ANAK BALITA USIA 1-5 TAHUN DI WILAYAH
KERJA PUSKESMAS TANJUNG KOTA
SUNGAI PENUH TAHUN 2022
Description:Ispa pada anak balita saat ini sangat banyak sekalai terjadi dimana ISPA pada anak balita selalu berkembang dimana banyak diantara mereka yang memiliki stats gizi yang kurang dan juga adanya keluarga yang banyak terpapar dengan asap rokok serta status imunisasi yang saat ini banyak yang kurang lengkap. Tujuan Penelitian ini adalah melihat Faktor- Faktor Yang Berhubungan dengan Kejadian ISPA Pada Anak Balita Usia 1 -5 Tahun Di Wilayah Kerja Puskesmas Tanjung Kota Sungai Penuh Tahun 2022. Jenis penelitian ini deskriptif korelasi dengan pendekatan croscektional pengambilan data independen dan data dependen secara bersamaan atau kebetulan.dengan jumlah responden 49 balita.Analisa univariat untuk melihat gambaran masing-masing variable dan analisis bivariat dilakukan dengan uji chi-square. Terdapat hubungan antara status gizi dengan kejadian ispa di wilayah kerja Puskesmas Tanjung Kota Sungai Penuh, tahun 2022 dengan p value 0.046< 0.05.Terdapat hubungan antara riwayat imunisasi dasar dan frekuensi ISPA pada balita yang datang ke Puskesmas Tanjung Kota Sungai Penuh. tahun 2022 dengan p value 0.031< 0.05. Ada hubungan antara kebiasaan merokok dengan ISPA pada balita di wilayah kerja Puskesmas Tanjung Kota Sungai Penuh. Diharapkan pada Balita agar dapat orang tuannya meliahat gejala gejala ISPA sehingga dapat ditangani dan orang tua dihindari merokok serta perlunya imunisasi yang lengkap dan juga status gizi yang baik. [show more]
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA REMAJA PUTRI DI SMPN 5 KOTA BUKITTINGGI TAHUN 2016FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA REMAJA PUTRI DI SMPN 5 KOTA BUKITTINGGI TAHUN 2016
Description:Kejadian Anemia merupakan penurunan jumlah hemoglobin atau sel darah merah yang masih menjadi masalah kesehatan di dunia. berdasarkan Riset Kesehatan Dasar tahun 2013 kejadian anemia umur 5-14 tahun sebanyak 26,4%. Data dari pukesmas Mandingan, anemia remaja di SMPN 5 Bukittinggi 2014 ada 24,6% meningkat menjadi 31,8% pada tahun 2015. Tujuan penelitian ini mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian anemia pada remaja putri di SMPN 5 Bukittinggi tahun 2016 meliputi aktivitas fisik, siklus menstruasi dan lama menstruasi. Penelitian dilakukan di SMPN 5 Bukittinggi dari bulan Maret-September. Desain penelitian yang digunakan yaitu cross-sectional dengan populasi adalah semua remaja putri sebanyak 308 orang. Rumus yang digunakan untuk mengambil sampel adalah two tail sebanyak 60 orang dari kelas VII, VIII dan IX dengan teknik stratified random sampling, untuk mengambil sampel tiap kelasnya menggunakan simple random sampling. Kriteria inklusi yaitu remaja yang sudah menstruasi dan tidak dalam masa mentruasi pada saat penelitian. Pengumpulan data menggunakan kuesioner. Data di analisis dengan menggunakan uji chi square dengan derajat kepercayaan 95% (α= 0,05). Hasil analisis univariat dari 60 orang 46,7% anemia, 55% kurang aktif dalam aktivitas fisik, 61,7% siklus menstruasi tidak normal, dan 53,3% dengan lama menstruasi tidak normal. Analisis bivariat aktivitas fisik dengan anemia didapatkan nilai p= 0,080, siklus menstruasi dengan anemia nilai p= 0,683 dan lama menstruasi dengan anemia didapatkan nilai p= 0,011. Dapat disimpulkan bahwa aktivitas fisik dan siklus menstruasi tidak berhubungan dengan kejadian anemia sedangkan lama menstruasi mempunyai hubungan yang bermakna dengan kejadian anemia. Disarankan kepada dinas kesehatan Kota Bukittinggi untuk melakukan deteksi dini kejadian anemia. [show more]
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN BALITA STUNTING DI PUSKESMAS SILAPING KABUPATEN PASAMAN BARAT TAHUN 2019FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN BALITA STUNTING DI PUSKESMAS SILAPING KABUPATEN PASAMAN BARAT TAHUN 2019
Description:Stunting pada anak balita merupakan konsekuensi dari beberapa faktor yang sering dikaitkan dengan kemiskinan termasuk gizi, kesehatan, sanitasi dan lingkungan. Kejadian stunting di wilayah kerja Puskesmas Silaping mencapai 19%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian balita stunting. Jenis penelitian ini adalah deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional. Penelitian dilakukan di wilayah kerja Puskesmas Silaping pada September-Oktober 2019 Populasi penelitian adalah ibu yang balita 2-5 tahun dengan jumlah 93 dan pengambilan sampel dengan rumus Slovin sebanyak 76 orang. Cara pengambilan sampel adalah Simple random sampling, Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner dengan metode wawancara terpimpin. Pengolahan data dilakukan secara univariat dan bivariat dengan uji Chi Square. Hasil analisa data didapatkan p value < 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan ASI eksklusif, sosial ekonomi, jumlah anggota keluarga dan pelayanan antenatal dengan kejadian balita stunting di wilayah kerja Puskesmas Silaping Kabupaten Pasaman Barat Tahun 2019. Berdasarkan penelitian diharapkan menjadi sebuah pengetahuan baru bagi ibu dan keluarganya dan dapat menyebarkan informasi tentang penanganan dan pencegahan stunting. [show more]
Faktor-Faktor yang Berhubungan Dengan Kejadian BBLR di
...RSUD Mayjen H. A. Thalib Sungai Penuh Tahun 2022
Faktor-Faktor yang Berhubungan Dengan Kejadian BBLR di
...RSUD Mayjen H. A. Thalib Sungai Penuh Tahun 2022
Description: Bayi berat lahir rendah ialah berat badan bayi yang kurang dari 2.500 gram tanpa memandang masa gestasi atau usia kehamilan. Data Riskesdas tahun 2018 menunjukan telah terjadi kenaikanproporsi kejadian BBLR di Indonesia dimana angka BBLR mencapai 6,2%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor- faktor yang berhubungan dengan kejadian BBLR di Ruang Perinatologi RSUD Mayjen H. A. Thalib Sungai Penuh. Jenis penelitian ini adalah analitik retrospektif dengan rancangan cross sectional. Populasi adalah ibu hamil yang melahirkan di RSUD Mayjen H. A. Thalib Sungai Penuh tahun 2022 yaitu berjumlah 148 orang. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 60 orang dengan menggunakan teknik purposive sampling. Data dikumpulkan melalui data rekam medis pasien kemudian dianalisis dengan menggunakan uji chi square. Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan usia ibu (p=0,014), Indeks Masa Tubuh (IMT) ibu (p=0,017) dan paritas (p=0,001) dengan kejadian BBLR di RSUD Mayjen H. A. Thalib Sungai Penuh tahun 2022 dimana p<0,005. Disarankan kepada pihak rumah sakit dan petugas medis agar bisa menjadi edukator, fasilitator dalam pencegahan komplikasi pada ibu hamil khususnya BBLR. [show more]
Faktor-Faktor yang Berhubungan Dengan Kejadian Diabetes Melitus Pada
Lansia di Puskesmas Pelawan Kabupaten Sarolangun Tahun 2022
Faktor-Faktor yang Berhubungan Dengan Kejadian Diabetes Melitus Pada
Lansia di Puskesmas Pelawan Kabupaten Sarolangun Tahun 2022
Description:Berdasarkan Data Dinas Kesehatan Kabupaten Sarolangun didapatkan sebanyak 1.866 kasus pada tahun 2020 dan meningkat pada tahun 2021 menjadi 1.903 kasus. Adapun faktor yang berhubungan dengan kejadian diabetes militus pada lansia yaitu usia yang terlalu tua, jenis kelamin, pola makan yang kurang sehat, gaya hidup yang kurang sehat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Faktor-Faktor yang Berhubungan Dengan Kejadian Diabetes Melitus Pada Lansia di Puskesmas Pelawan Kabupaten Sarolangun Tahun 2022. Penelitian dilakukan dengan metode Deskriptif analitik dengan pendekatan crosectional pada tanggal 15 Juli s/d 30 Juli 2022 di Puskesmas Pelawan Kabupaten Sarolangun, populasi dalam penelitian ini 97 orang, dan sampel penelitian sebanyak 78 orang, dengan teknik pengambilan sampel consecutive sampling dan data di olah secara univariate dan bivariate. Hasil univariat didapatkan 51,3% responden berusia lansia beresiko tinggi, 52,6% responden berjenis kelamin perempuan, 55,1% responden memiliki pola makan buruk, 53,8% responden memiliki gaya hidup kurang baik, 53,8% responden diabetes militus. Hasil uji statistik didapatkan usia (p =0,000), jenis kelamin (p=0,000), pola makan (p=0,000), gaya hidup (p=0,000), artinya ada hubungan usia, jenis kelamin, pola makan, gaya hidup dengan Kejadian Diabetes Melitus Pada Lansia. Kesimpulan dari penelitian ini adanya hubungan usia, jenis kelamin, pola makan, gaya hidup dengan Kejadian Diabetes Melitus Pada Lansia. Disarankan pada lansia agar dapat menjaga pola makan dan gaya hidup yang baiak agar terhindar dari diabetes di usia lansia. [show more]
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN DIARE
PADA BALITA DITINJAU DARI SANITASI LINGKUNGAN
DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS RASIMAH AHMAD
KOTA BUKITTINGGI
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN DIARE
PADA BALITA DITINJAU DARI SANITASI LINGKUNGAN
DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS RASIMAH AHMAD
KOTA BUKITTINGGI
Description: Berdasarkan data WHO, cakupan ASI Eksklusif di beberapa negara ASEAN cukup rendah India (46%), Philipina (34%), Vietnam (27%), Myanmar (24%) Indonesia (54,3%). Sejalan dengan data pencapaian ASI ekslusif tahun 2020 puskesmas kersik tuo 92% masih ada desa yang pencapaiannya kurang dikarenakan tidak maksimalnya produksi ASI, sehingga kebutuhan nutrisi bayi tidak maksimal itu disebabkan kurangnya konsumsi buah dan sayur yang mengandung zat yang bisa meningkatkan produksi ASI (lactogogum). Penelitian ini bertujuan mengetahui perbandingan Konsumsi rebusan jantung pisang dan buah semangka terhadap volume ASI pada ibu nifas. Jenis Penelitian ini adalah eksperimen desain pre eksperimen dengan rancangan Two- Group Pre-Post Test. Populasi penelitian ini adalah semua ibu nifas yang menyusui di wilayah kerja puskesmas kersik tuo 27 orang. Teknik pengambilan purposive sampling. Analisa uni variat nilai rata-rata Pre-test dan nilai rata-rata post- test. Analisa Bivariat menggunakan Uji Paired T-Test di dapatkan nilai p= 0,001 kelompok konsumsi rebusan jantung pisang dan 0,004 kelompok komsumsi buah semangka sedangkan perbandingan keduanya P Value 0,276 artinya tidak ada perbandingan yang signifikan antara dua kelompok tersebut dilihat dari nilai rata-rata terdapat pengaruh yang signifikan pada volume ASI. Karena itu disarankan kepada tenaga kesehatan di wilayah kerja puskesmas kersik tuo untuk memberikan penyuluhan tentang konsumsi rebusan jantung pisang dan buah semangka pada ibu Nifas. [show more]
"Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Diare pada Balita ditinjau dari sanitasi lingkungan di Wilayah Kerja Puskesmas Rasimah Ahmad Kota Bukittinggi Tahun 2022”"Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Diare pada Balita ditinjau dari sanitasi lingkungan di Wilayah Kerja Puskesmas Rasimah Ahmad Kota Bukittinggi Tahun 2022”
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN KEKURANGAN ENERGI KRONIS PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS PASAR KUOK BATANG KAPAS KABUPATEN PESISIR SELATAN TAHUN 2019FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN KEKURANGAN ENERGI KRONIS PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS PASAR KUOK BATANG KAPAS KABUPATEN PESISIR SELATAN TAHUN 2019
Description:Kehamilan merupakan permulaan suatu kehidupan baru pada periode pertumbuhan. Ibu hamil adalah salah satu kelompok yang paling rawan terhadap masalah gizi. Masalah gizi yang dialami ibu hamil sebelum atau selama kehamilan dapat mempengaruhi pertumbuhan janin yang sedang dikandung. Masalah gizi yang dialami ibu hamil seperti anemia, kurang yodium dan Kekurangan Energi Kronis (KEK) (Indriany, 2014). Kekurangan Energi Kronis (KEK) merupakan suatu kondisi dimana seorang ibu hamil menderita kekurangan asupan makan yang berlangsung dalam jangka waktu lama (menahun atau kronis) yang mengakibatkan timbulnya gangguan kesehatan, sehingga peningkatan kebutuhan zat gizi pada masa kehamilan tidak dapat terpenuhi (Kemenkes RI, 2015). [show more]