2794 items found
No search filters
Identifier Title Type Subject
PENGARUH REBUSAN SELEDRI TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PENDERITA HIPERTENSI DI WILAYAH KERJA POSYANDU LANSIA RUMAH GADANG KELURAHAN VI SUKU KOTA SOLOK TAHUN 2020PENGARUH REBUSAN SELEDRI TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PENDERITA HIPERTENSI DI WILAYAH KERJA POSYANDU LANSIA RUMAH GADANG KELURAHAN VI SUKU KOTA SOLOK TAHUN 2020
Description:Dalam pengobatan hipertensi terdapat berbagai cara untuk menurunkan tekanan darah, salah satunya dengan memodifikasi lingkungan dengan memanfaatkan tumbuhan alami yang ada. Tanaman yang dapat digunakan adalah seledri. Seledri memiliki kandungan zat astrigen dan flavonoid yang berperan sebagai diuretic yang dapat menurunkan tekanan darah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian rebusan seledri terhadap penurunan tekanan darah pada penderita hipertensi di wilayah kerja Posyandu Lansia Rumah Gadang Kelurahan VI Suku Kota Solok Tahun 2020. Jenis penelitian ini adalah quasi eksperimen dengan menggunakan metode one group pretest-postest. Penelitian ini dilakukan selama 5 hari dengan pemberian rebusan seledri sebanyak 2 kali sehari, dengan jumlah sampel sebanyak 5 orang sebagai intervensi dan 5 orang kelompok kontrol. Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan rerata tekanan darah sebelum dan sesudah pemberian rebusan seledri. Tekanan darah sebelum 157/95 mmHg dan tekanan darah rata-rata sesudah 155/94 mmHg. Hasil uji T-test didapatkan pengaruh pemberian rebusan seledri terhadap penurunan tekanan darah dengan nilai p=0,001 pada sistole dan 0,017 pada diastole. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan terdapatnya pengaruh pemberian rebusan seledri terhadap penurunan tekanan darah pada penderita hipertensi, karena seledri bekerja sebagai diuretic. Untuk itu disarankan kepada penderita hipertensi dianjurkan untuk mengkonsumsi rebusan seledri dalam menetralisir tekanan darah. [show more]
PENGARUH REBUSAN SELEDRI TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PENDERITA HIPERTENSI DI WILAYAH KERJA POSYANDU LANSIA RUMAH GADANG KELURAHAN VI SUKU KOTA SOLOK TAHUN 2020PENGARUH REBUSAN SELEDRI TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PENDERITA HIPERTENSI DI WILAYAH KERJA POSYANDU LANSIA RUMAH GADANG KELURAHAN VI SUKU KOTA SOLOK TAHUN 2020
Description:Dalam pengobatan hipertensi terdapat berbagai cara untuk menurunkan tekanan darah, salah satunya dengan memodifikasi lingkungan dengan memanfaatkan tumbuhan alami yang ada. Tanaman yang dapat digunakan adalah seledri. Seledri memiliki kandungan zat astrigen dan flavonoid yang berperan sebagai diuretic yang dapat menurunkan tekanan darah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian rebusan seledri terhadap penurunan tekanan darah pada penderita hipertensi di wilayah kerja Posyandu Lansia Rumah Gadang Kelurahan VI Suku Kota Solok Tahun 2020. Jenis penelitian ini adalah quasi eksperimen dengan menggunakan metode one group pretest-postest. Penelitian ini dilakukan selama 5 hari dengan pemberian rebusan seledri sebanyak 2 kali sehari, dengan jumlah sampel sebanyak 5 orang sebagai intervensi dan 5 orang kelompok kontrol. Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan rerata tekanan darah sebelum dan sesudah pemberian rebusan seledri. Tekanan darah sebelum 157/95 mmHg dan tekanan darah rata-rata sesudah 155/94 mmHg. Hasil uji T-test didapatkan pengaruh pemberian rebusan seledri terhadap penurunan tekanan darah dengan nilai p=0,001 pada sistole dan 0,017 pada diastole. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan terdapatnya pengaruh pemberian rebusan seledri terhadap penurunan tekanan darah pada penderita hipertensi, karena seledri bekerja sebagai diuretic. Untuk itu disarankan kepada penderita hipertensi dianjurkan untuk mengkonsumsi rebusan seledri dalam menetralisir tekanan darah. [show more]
PENGARUH REMASAN DAUN RAMBUTAN (NEPHELIUM LAPPACEUM L)
TERHADAP PENURUNAN SUHU TUBUH PADA BALITA DEMAM
DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KAJAI
KABUPATEN PASAMAN BARAT
TAHUN 2020
PENGARUH REMASAN DAUN RAMBUTAN (NEPHELIUM LAPPACEUM L)
TERHADAP PENURUNAN SUHU TUBUH PADA BALITA DEMAM
DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KAJAI
KABUPATEN PASAMAN BARAT
TAHUN 2020
Description:Demam terjadi karena ketidak mampuan mekanisme kehilangan panas untuk mengimbangi produksi panas yang berlebih sehingga terjadi peningkatan suhu tubuh. Daun rambutan (Nephelium lappaceum L) mengandung zat saponin yang bersifat sebagai anti bakteri dan virus, memiliki efek analgesik, alexiteric dan tonik. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh kompres daun rambutan (Nephelium lappaceum L) dalam menurunkan suhu tubuh pada balita yang mengalami demam di wilayah kerja Puskesmas Kajai Kabupaten Pasaman Barat Tahun 2020. Jenis penelitian quasi eksperimen dengan design , sampel penelitian adalah one group pretest – posttest .Populasi dan sampel sebanyak 10 orang dengan total sampling. Penelitian dilaksanakan di Puskesmas Kajai Kabupaten Pasaman Barat. Untuk mengetahui pengaruh kompres daun rambutan (Nephelium lappaceum L) dalam menurunkan suhu tubuh pada balita yang mengalami demam diuji dengan uji Wilxoson range test dengan derajat kepercayaan 95 %. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat rata- rata suhu tubuh sebelum diberikan remasan daun rambutan pada balita demam yaitu 38,80 o C dan sd sebesar 0,689. Rata- rata suhu tubuh sesudah diberikan remasan daun rambutan pada balita demam yaitu 36,69 o C dan sd sebesar 0,351. Ada Pengaruh remasan daun rambutan terhadap penurunan suhu tubuh pada balita demam di Wilayah Kerja Puskemas Kajai Kabupaten Pasaman Barat Tahun 2020 p-value sebesar 0,005. Diharapkan kepada orangtua terutama ibu dapat menggunakan daun remasan rambutan dalam penangan pertama pada saat tubuh anak panas dan upaya untuk meningkatkan penggunaan obat tradisional. [show more]
PENGARUH RENDAMAN AIR HANGAT REBUSAN KENCUR
TERHADAP OEDEMA KAKI PADA IBU HAMIL DI
WILAYAH KERJA PUKESMAS RASIMAH
AHMAD KOTA BUKITTINGGI
TAHUN 2024
PENGARUH RENDAMAN AIR HANGAT REBUSAN KENCUR
TERHADAP OEDEMA KAKI PADA IBU HAMIL DI
WILAYAH KERJA PUKESMAS RASIMAH
AHMAD KOTA BUKITTINGGI
TAHUN 2024
Description:Berdasarkan data WHO (Worlld Health Organzaton) tahun 2020 didapatkan kejadian keluahan pembengkakan pada kaki sekitar 75% pada kehamilan yag sering terjadi pada usia kehamilan trimester II dan III. Kondisi ini tidak jauh berbeda yang terjadi di negara berkembang, terutama di negara ASEAN seperti Malaysia di dapatkan kejadian keluhan pembengkakan kaki pada usia kehamilan trimester II dan III sekitar 72,9%, Thailand sebesar 76,8% dan Laos sebesar 77,4% (Widiastini et al., 2022). Di kita Bukittingi terdapat data ibu hamil dari bulan januari sampai September berjumlah 1587 orang di tahun 2024.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Rendaman Air Hangat rebusan Kencur Terhadap Pengurangan Oedema Ibu Hamil. Penelitian ini merupakan penelitian pre eksperimen dengan one grup pretest dan posttest. Dilaksanakan di Puskesmas Rasimah Ahmad Kota Bukittinggi. Jumlah sampel 10 orang dengan metode pengambilan purposive sampling. Ibu hamil diberikan rendaman air hangat rebusan kencur sebanyak 2 gr/hari selama 5 hari. Data kemudian di analisis dengan uji paired T-test. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata derajat oedema sebelum dilakukan perlakuan sebesar 2,40 sedangkan sesudah perlakuan selama 5 hari sebesar 1,20. Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh p-value 0.000 yang artinya ada pengaruh rendaman air hangat campuran kencur terhadap pengurangan oedema pada kaki ibu hamil. Hasil penelitian ini juga diharapkan bagi masyarakat sebagi masukan bagi masyarakat khususnya ibu hamil mengenai pengaruh rendaman air hangat rebusan kencur terhadap pengurangan oedema pada kaki ibu hamil. Dan dapat menjadi bukti ilmiah mengenai manfaat terapi rendam air hangat rebusan kencur bagi ibu hamil untuk menambah wawasan serta dapat mempraktikkan dalam kehidupan sehari-hari. [show more]
PENGARUH SEDUHAN HANGAT KUNYIT ASAM (Curcuma Longa,
Tamaridus Indica) TERHADAP PENYEMBUHAN LUKA PERINEUM
PADA IBU NIFAS DI WILAYAH KERJA
PUSKESMAS KOTO BARU
TAHUN 2024
PENGARUH SEDUHAN HANGAT KUNYIT ASAM (Curcuma Longa,
Tamaridus Indica) TERHADAP PENYEMBUHAN LUKA PERINEUM
PADA IBU NIFAS DI WILAYAH KERJA
PUSKESMAS KOTO BARU
TAHUN 2024
Description:Perawatan pada luka jahitan perineum dapat mempengaruhi waktu lama penyembuhan luka, hal ini berarti semakin benar dilakukan perawatan perineum, maka semakin cepat penyembuhan luka perineum. Perawatan pada luka perineum dapat dilakukan dengan teknik bersih kering dan cara tradisional. Kunyit asam memiliki pengaruh terhadap lama penyembuhan luka perineum ibu nifas yang mengkosumsi minuman kunyit asam lebih cepat sembuh dibandingkan dengan luka perineum ibu nifas yang tidak mengkosumsi minuman kunyit asam.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Seduhan Hangat Kunyit Asam (Curcuma Longa, Tamaridus Indica) Terhadap Penyembuhan Luka Perineum Pada Ibu Nifas di Wilayah Kerja Puskesmas Koto Baru Tahun 2024. Jenis penelitian ini adalah penelitian quasy eksperimen. Sedangkan bentuk desain penelitian yang digunakan adalah post test only control group desaign. Waktu penelitian dilakukan pada bulan Februari s/d Maret. Sampel yang diambil dalam penelitian adalah 10 responden. Pengambilan sampel menggunakan Tekniktotal sampling. Pengumpulan data dengan menggunakan lembar observasi kemudian analisis dengan uji T test independent. Hasil penelitian univariat menunjukkan bahwa Rata-rata skala REEDA pada ibu nifas yang diberikan seduhan kunyit asam sebesar 2,40. Rata-rata skala REEDA pada ibu nifas tanpa diberikan seduhan kunyit asam sebesar 6,40. Pada uji T test independent dapat disimpulkan bahwa Ada perbedaan pada ibu nifas yang diberikan seduhan kunyit asam dengan ibu nifas tanpa diberikan seduhan kunyit asam di Wilayah Kerja Puskesmas Koto Baru Tahun 2024 dengan nilai P-Value yakni 0,001 (< 0,05). kesimpulan dari penelitian ini adalah ada pengaruh seduhan hangat kunyit asam terhadap luka perineum. Di harapkan seduhan hangat kunyit asam menjadi salah satu alternatif terapi non farmakologi untuk penyembuhan luka perineum. [show more]
PENGARUH SENAM AEROBIC LOW IMPACT TERHADAP
PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA LANSIA
PENDERITA HIPERTENSI DI PANTI SOSIAL
KASIH SAYANG IBU DI PSTW
BATUSANGKAR TAHUN 2022
PENGARUH SENAM AEROBIC LOW IMPACT TERHADAP
PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA LANSIA
PENDERITA HIPERTENSI DI PANTI SOSIAL
KASIH SAYANG IBU DI PSTW
BATUSANGKAR TAHUN 2022
Description: Hipertensi atau tekanan darah tinggi merupakan suatu keadaan dimana tekanan darah melewati batas normal sistolik 140 mmHg atau lebih dan diastolic 90 mmHg atau lebih. Jika tidak segera ditangani, hipertensi atau tekanan darah tinggi bisa menyebabkan munculnya penyakit serius yang mengancam nyawa, seperti gagal jantung, penyakit ginjal dan stroke. Penyebab hipertensi ada beberapa faktor diantaranya keturunan, gaya hidup dan efek samping obat- obatan . Salah satu terapi nonfarmakologis yang dapat menurunkan tekana darah adalah senam Aerobic Low Impact. Senam aerobic low impact merupakan suatu aktivitas fisik yang bermanfaat untuk meningkatkan dan mempertahankan Kesehatan serta melancarakan aliran darah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh senam aerobic low impact terhadap penurunan tekanan darah pada lansia penderita hipertensi di panti sosial kasih sayang ibu di pstw batusangkar tahun 2022. Penelitian ini menggunakan desain penelitian Quasi Eksperimen dengan menggunakan one Grup pretes – postes Design tanpa kelompok control dengan metode purposive sampling, dan dianalisis dengan menggunakan uji T-tes dengan sampel 14 orang lansia dengan hipertensi di panti sosial kasih sayang ibu batusangkar. Penelitian menunjukan tidak ada pengaruh senam aerobic low impact terhadap penurunan tekanan darah pada lansia penderita hipertensi di Panti Sosial kasih sayang ibu batusangkar ditunjukkan oleh Uji T-tes yang memberi nilai p value >0,05. Dengan melakukan senam aerobic low impact secara rutin penderita hipertensi agar kesehatan penghuni panti dapat terjaga serta manfaat lainnya dapat menstabilkan tekanan darah, dan disarankan bagi lansia agar lebih rutin untuk mengikuti senam aerobic low impact agar tekanan arah dapat stabil. [show more]
PENGARUH SENAM KAKI MENGGUNAKAN KORAN TERHADAP KADAR GULA DARAH PADA PENDERITA DIABETES MELLITUS TIPE 2 DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS GUGUK PANJANG KOTA BUKITTINGGI TAHUN 2021PENGARUH SENAM KAKI MENGGUNAKAN KORAN TERHADAP KADAR GULA DARAH PADA PENDERITA DIABETES MELLITUS TIPE 2 DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS GUGUK PANJANG KOTA BUKITTINGGI TAHUN 2021
Description:Senam kaki diabetik telah dilakukan secara teratur, namun untuk pelaksanaan senam kaki menggunakan koran belum pernah diberikan kepada penderita diabetes mellitus. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis pengaruh senam kaki menggunakan Koran terhadap penurunan kadar glukosa darah pada pasien diabetes mellitus tipe 2 di wilayah kerja puskesmas Guguk Panjang tahun 2021. Metode penelitian ini menggunakan metode eksperimental. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah one group pretest and posttest design. Penelitian ini di mulai dari tanggal 24 Agustus - 24 September 2021 di wilayah kerja puskesmas Guguk Panjang. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 32 responden. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 12 responden dengan teknik Purposive Sampling. Hasil uji statistik menyatakan ada pengaruh senam kaki menggunakan Koran terhadap penurunan kadar glukosa darah pada pasien diabetes mellitus tipe 2 di wilayah kerja puskesmas Guguk Panjang tahun 2021 diperoleh nilai p 0,004 (p<0,05). Kesimpulan dalam penelitian ini adalah terdapat pengaruh senam kaki menggunakan Koran terhadap penurunan kadar glukosa darah pada pasien diabetes mellitus tipe 2 dengan selisih sebelum dan sesudah dilakukan 35,250 dengan p-value 0,004. Saran dalam penelitian ini untuk lahan penelitian agar dapat mengaplikasikan ke pasien diabetes militus tipe 2 mengenai senam kaki menggunakan koran untuk penurunan gula darah. [show more]
PENGARUH SENAM KAKI TERHADAP KADAR GULA DARAH PADA PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE II DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS GUGUK PANJANG BUKITTINGGI 2020PENGARUH SENAM KAKI TERHADAP KADAR GULA DARAH PADA PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE II DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS GUGUK PANJANG BUKITTINGGI 2020
Description:Salah satu pilar dalam pengelolaan diabetes melitus adalah olahraga atau aktivitas fisik berupa senam kaki. Namun pada umumnya di masyarakat yang terkena diabetes tipe II jarang melakukan senam kaki. Dari 7 puskesmas di bukittinggi selama 3 bulan terakhir didapatkan data 110 kasus diabetes melitus tipe II di puskesmas guguk panjang tahun 2020. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh senam kaki diabetes terhadap perubahan kadar gula darah pada penderita diabetes melitus Di Wilayah Kerja Puskesmas Guguk Panjang Bukittinggi 2020. Jenis penelitian ini kuantitatif dengan menggunakan metode Quasy Eksperimen dan pendekatan One Group Pretest Postest serta diolah dengan komputerisasi. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 16 responden dengan teknik pengambilan sampel Non Probability Sampling (purposive sampling). Berdasarkan hasil uji normalitas Shapiro-Wilk dapat disimpulkan bahwa data terdistribusi normal. Sehingga dengan menggunakan analisa paired samples T tes didapatkan hasil bahwa 16 responden rata-rata sebelum dilakukan senam kaki adalah 172.50 mg/dl, sedangkan rata-rata setelah dilakukan senam kaki adalah 162.19 mg/dl. Dengan demikian hasil uji T (paired sample test) diperoleh p-value < 0,001 (<0,05), yang berati bahwa senam kaki berpengaruh terhadap kadar gula darah pada penderita diabetes melitus tipe II di wilayah kerja Puskesmas Guguk Panjang Bukittinggi 2020. Sesuai dengan hasil penelitian diharapkan penderita mampu melakukan senam kaki secara mandiri untuk membantu mengontrol kadar gula darah. [show more]
PENGARUH SENAM LANSIA TERHADAP KEMAMPUAN FUNGSIONAL PADA LANSIA YANG MENGALAMI LOW BACK PAIN DI JORONG TIGA BATUR KECAMATAN SUNGAI TARAB KABUPATEN TANAH DATAR TAHUN 2019PENGARUH SENAM LANSIA TERHADAP KEMAMPUAN FUNGSIONAL PADA LANSIA YANG MENGALAMI LOW BACK PAIN DI JORONG TIGA BATUR KECAMATAN SUNGAI TARAB KABUPATEN TANAH DATAR TAHUN 2019
Description:Penduduk lansia merupakan salah satu kelompok yang berpotensial rentan, sehingga perlu diciptakan suatu kondisi fisik maupun nonfisik yang kondusif untuk pembinaan kesejahteraannya. Salah satu masalah fisik sehari-hari yang sering ditemukan pada lansia adalah nyeri punggung bawah atau Low Back Pain, dapat memberikan dampak immobilitas fisik pada lansia. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh senam lansia terhadap kemampuan fungsional pada lansia yang mengalami Low Back Pain. Jenis penelitian ini Pra Eksperimen dengan pendekatan One group Pre Test Pos Test Design. Variabel pada penelitian ini adalah kemampuan fungsional lansia yang mengalami low back Pain sebelum dan sesudah dilakukan senam lansia. Populasi adalah seluruh seluruh lansia dengan low back pain yang berjumlah 27 orang dengan tehnik pengambilan sampel Purposive Sampling yaitu lansia yang mengikuti senam lansia 8 kali selama 4 minggu secara berturut-turut, yang berjumlah 18 orang. Penelitian dilakukan pada tanggal 2 – 28 September 2019. Data dikumpul dengan menggunakan lembar observasi kemudian diolah dengan sistem komputerisasi dengan paired sample t – test. Hasil penelitian menunjukan 66,7% responden kemampuan fungsional sedang sebelum dilakukan senam lansia, 55,6% responden kemampuan fungsional ringan dan 33,3 responden berada pada kategori kemampuan fungsional mandiri setelah dilakukan senam lansia. Terdapat perbedaan rata-rata kemampuan fungsional responden yang mengalami Low Back Pain antara sebelum dan sesudah dilakukan senam lansia dengan p = 0,000 dan nilai r = 0,861, dan nilai t = -8,594. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan rata-rata yang signifikan antara sebelum dan sesudah dilakukan senam lansia. Disarankan agar lansia untuk selalu mengikuti senam lansia secara teratur sesuai dengan yang telah di programkan oleh puskesmas. [show more]
PENGARUH SENAM ZUMBA PADA IBU BERSALIN PRIMIPARA TERHADAP LAMANYA KALA I PERSALINAN DI WILAYAH KERJA
PUSKESMAS TANJUNG MAKMUR KAB PESISIR SELATAN TAHUN 2020
PENGARUH SENAM ZUMBA PADA IBU BERSALIN PRIMIPARA TERHADAP LAMANYA KALA I PERSALINAN DI WILAYAH KERJA
PUSKESMAS TANJUNG MAKMUR KAB PESISIR SELATAN TAHUN 2020
Description:Ibu hamil apabila tidak dapat mengendalikan perasaan akan mengalami kesulitan dalam proses persalinanya, terutama pada kala I. Untuk itu, salah satu terapi non farmakologi dalam mempercepat persalinan kala I adalah senam zumba. Senam zumba dapat membuat otot rahim berkontraksi sehingga merangsang pembukaan servik. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh senam zumba pada ibu bersalin primipara terhadap lamanya kala I persalinan. Jenis penelitian yang digunakan adalah pra experimental design dengan desain posttest with control group design. Populasi adalah seluruh ibu bersalin yang berada di Puskesmas Tanjung Makmur Kabupaten Pesisir Selatan. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling dengan jumlah 8 orang. Pengumpulan data menggunakan lembar observasi. Analisis univariat menunjukkan rata-rata kala I pada ibu melahirkan yang tidak diberikan senam zumba adalah 12 jam 54 menit dan rata-rata kala I pada ibu melahirkan yang diberikan senam zumba adalah 10 jam 58 menit. Hasil analisis bivariat didapatkan adanya pengaruh senam zumba pada ibu bersalin primipara terhadap lamanya kala I persalinan (p = 0,000). Hasil penelitian disimpulkan adanya pengaruh senam zumba pada ibu bersalin primipara terhadap lamanya kala I persalinan. Diharapkan kepada petugas kesehatan untuk terus memberikan pendidikan kesehatan maupun penyuluhan dan menyebarkan luaskan informasi tentang senam zumba serta memberdayakan petugas kesehatan lain untuk melakukan mengadakan senam zumba pada ibu hamil dengan cara cara mendemontrasikan setiap gerakan senam zumba, agar ibu dapat memahaminya dan dapat melakukannya dengan benar. [show more]