3333 items found
No search filters
Identifier Title Type Subject
HUBUNGAN PENGETAHUAN MASYARAKAT DENGAN UPAYA
PENCEGAHAN PENULARAN COVID-19 DI KOTA
PADANG PANJANG PADA TAHUN 2020
HUBUNGAN PENGETAHUAN MASYARAKAT DENGAN UPAYA
PENCEGAHAN PENULARAN COVID-19 DI KOTA
PADANG PANJANG PADA TAHUN 2020
Description:ABSTRAK Virus corona atau severe acute respiratory syndrome coronavirus 2 (SARS-CoV-2) adalah virus yang menyerang sistem pernafasan. Penyakit karena infeksi virus ini di sebut covid-19. Upaya pemutusan mata rantai penyebaran covid-19 memerlukan pemahaman dan pengetahuan yang baik dari seluruh elemen termasuk masyarakat sebagai dasar dalam menunjukkan perilaku pencegahan covid-19. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan pengetahuan masyarakat dengan upaya pencegahan covid-19 di Kota Padang Panjang pada tahun 2020. Jenis penelitian ini kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini ada 100 responden. Teknik pengambilan sampel yang digunakan proposional stratified random sampling dan pengumpulan data menggunakan kuesioner serta diolah dengan komputerisasi. Data dianalisis menggunakan uji chi-Square dengan hasil 19 responden (19%) memiliki pengetahuan kurang baik, 31 responden (31%) memiliki upaya pencegahan yang negatif. Sedangkan 15 responden (18,5%) memiliki pengetahuan yang tinggi tetapi upaya pencegahannya negatif, dan terdapat 16 responden (84,2%) dengan pengetahuan yang rendah dan upaya pencegahan yang negatif. Hasil uji statistik pengetahuan masyarakat dengan upaya pencegahan diperoleh nilai p= 0,000 (p<0,05). Dapat disimpulkan bahwa penelitian ini ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan masyarakat dengan upaya pencegahan penularan covid-19. Disarankan kepada masyarakat agar tetap menjaga dan meningkatkan upaya pencegahan penularan covid-19 dengan cara mematuhi protokol kesehatan yaitu selalu menerapkan 3M (mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak) dalam kehidupan sehari-hari. [show more]
HUBUNGAN PENGETAHUAN PASIEN DIABETES MELITUS DENGAN
PELAKSANAAN SENAM KAKI DIABETIK DI WILAYAH KERJA
PUSKESMAS GUGUAK PANJANG
TAHUN 2023
HUBUNGAN PENGETAHUAN PASIEN DIABETES MELITUS DENGAN
PELAKSANAAN SENAM KAKI DIABETIK DI WILAYAH KERJA
PUSKESMAS GUGUAK PANJANG
TAHUN 2023
Description:Diabetes melitus adalah penyakit kronis yang ditandai dengan peningkatan gula darah seseorang yang melebihi batas normal. Pengetahuan masyarakat mengenai penyakit diabetes melitus sangat dibutuhkan sebagai pondasi masyarakat dalam menunjukan perilaku pencegahan diabetes melitus. Salah satu pengetahuan bagi penderita diabetes adalah senam kaki diabetik. Pasien diabetes perlu mendapat informasi yang baik, Sehingga pasien mampu melakukan latihan senam kaki untuk mencegah komplikasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan pasien diabetes melitus dengan pelaksanaan senam kaki diabetik diwilayah kerja Puskesmas Guguak Panjang tahun 2023. Desain penelitian ini adalah penelitian korelasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah pasien diabetes di Puskesmas Guguak Panjang tahun 2023. Sampel yang diambil dalam penelitian ini adalah 72 responden dari 259 populasi dengan menggunakan purposive sampling. Pengumpulan data dengan menggunakan lembar kuesioner kemudian analisis dengan uji chi-square. Intrumen yang digunakan adalah lembar kuesioner, waktu penelitian dilakukan pada bulan Juni 2023 s/d Agustus 2023. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan pasien diabetes melitus berkategori baik sebanyak 50 responden (69,4%). Pelaksanaan senam kaki diabetik mayoritas baik sebanyak 47 responden (65,3%). Pada uji chi-square diperoleh nilai p sebesar 0,019 dimana, p≤0,05. Sehingga dapat disimpulkan bahwa adanya hubungan yang signifikan antara pengetahuan pasien diabetes melitus dan pelaksanaan senam kaki diabetik di wilayah kerja Puskesmas Guguak Panjang. Dengan penelitian ini diharapkan Perawat sebagai garda terdepan bagi pasien dalam menerima pelayanan pengobatan untuk selalu mengoptimalkan penyampaian informasi kepada pasien agar lebih aware tentang penyakit yang diderita dan kegiatan yang dapat dilakukan pasien dirumah guna membantu pengobatan dan memiliki dukungan untuk sembuh. [show more]
HUBUNGAN PENGETAHUAN PENDERITA HIPERTENSI DENGAN KEPATUHAN MEMINUM OBAT PENDERITA HIPERTENSI DI PUSKESMAS RASIMAH AHMAD TAHUN 2018HUBUNGAN PENGETAHUAN PENDERITA HIPERTENSI DENGAN KEPATUHAN MEMINUM OBAT PENDERITA HIPERTENSI DI PUSKESMAS RASIMAH AHMAD TAHUN 2018
Description: Hipertensi adalah suatu peningkatan abnormal tekanan darah dalam pembuluh darah arteri secara terus menerus lebih dari satu periode. Hipertensi merupakan masalah kesehatan global yang membutuhkan perhatian karena dapat menyebabkan kematian utama di negara-negara maju maupun negara berkembang. Tahun 2020 sekitar 1,56 miliar orang dewasa akan hidup dengan hipertensi. Hipertensi membunuh hampir 8 miliyar orang setiap tahun di dunia dan hampir 1,5 juta orang setiap tahunnya di kawasan Asia Timur-Selatan. diperkirakan menjadi 1,15 milyar kasus pada tahun 2025 atau sekitar 29% dari total penduduk dunia menderita hipertensi. Prevalensi hipertensi Sumatera Barat adalah 22,6%. Tujuan penelitian ini untuk melihat hubungan tingkat pengetahuan dengan tingkat kepatuhan meminum obat pad pasien hipertensi di Puskesmas Rasimah Ahmad tahun 2018. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi dala penelitian ini berjumlah 135 kasus dengan jumlah sampel didapatkan sebanyak 57. Data dianalisis menggunakan uji chi square (CI 95%, a = 0.05). Hasil penelitian ditemukan responden yang tingkat pengetahuannya sedang ada sebanyak 30 orang (52.6%), responden yang tingkat kepatuhan meminum obat rendah ada sebanyak 27 orang (47.7%). Analisis bivariat antara tingkat pengetahuan dengan tingkat kepatuhan responden meminum obat diperoleh nilai p= 0.006 (p<0.05). Berdasarkan hasil diatas dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang bermakna antara tingkat pengetahua dengan tingkat kepatuhan responden meminum obat hipertensi di Puskesmas Rasimah Ahmad tahun 2018. Diharapkan kepada masyarakat untuk selalu memperhatikan maslah kesehatan dan terus mengontrol tekanan darah ke puskesmas dan diharapkan juga agar masyarakat untuk dapat meningkatkan kepatuhannya dalam meminum obat hipertensi. [show more]
hubungan pengetahuan sikap dan peran petugas kesehatan dengan penggunaan alat kontrasepsi implan pada wanita usia subur dijorong air mancur desa sarosoh kecamatan duo koto kabupaten pasaman barat tahun 2023hubungan pengetahuan sikap dan peran petugas kesehatan dengan penggunaan alat kontrasepsi implan pada wanita usia subur dijorong air mancur desa sarosoh kecamatan duo koto kabupaten pasaman barat tahun 2023
HUBUNGAN PENGETAHUAN TENAGA KESEHATAN DENGAN PERILAKU PENCEGAHAN COVID-19 DI RUMAH SAKIT HAJI ABDOEL MADJID BATOE KABUPATEN BATANGHARIHUBUNGAN PENGETAHUAN TENAGA KESEHATAN DENGAN PERILAKU PENCEGAHAN COVID-19 DI RUMAH SAKIT HAJI ABDOEL MADJID BATOE KABUPATEN BATANGHARI
Description:Pandemi covid 19 telah menjangkit di lebih dari 215 negara di dunia termasuk Indonesia. Jumlah kasus baru di Indonesia setiap harinya masih ditemukan dengan angka yang fluktuatif.Angka kematian juga masih terus terjadi walaupun diimbangi dengan jumlah kesembuhan pasien. Perawat sebagai tenaga kesehatan yang memiliki tanggung jawab utama dalam pelayanan keperawatan serta pelaksanaan asuhan keperawatan yang holistic dan komprehensif dituntut memiliki pengetahuan yang tinggi dalam profesi keperawatan termasuk pencegahan terhadap kejadian Covid 19. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain analitik korelasi. Sampel berjumlah 133 responden yang diambil dengan cara random melalui aplikasi google form yang disebar melalui whatsap kepada tenaga kesehatan. Hasil analisis bivariat untuk menguji hubungan pengetahuan dan perilaku tenaga kesehatan dalam pencegahan covid-19 dengan uji Chi-Square yang memberikan nilai p=0,000 (<0,05). Artinya ada hubungan pengetahuan dan perilaku tenaga kesehatan dalam pencegahan covid-19. Tingkat pengetahuan tenaga kesehatan tentang pencegahan Covid-19 berada pada kategori tinggi. Perilaku tenaga kesehatan tentang pencegahan Covid-19 berada pada kategori tinggi. Ada hubungan antara pengetahuan dengan perilaku tenaga kesehatan dalam pencegahan covid-19. Saran diperlukan penelitian lebih lanjut dengan penambahan variabel dan melibatkan unsur yang berhubungan langsung dengan covid 19. [show more]
HUBUNGAN PENGETAHUAN, JARAK KE PELAYANAN KESEHATAN DAN PENGAWAS MINUM OBAT (PMO) DENGAN KEPATUHAN MINUM OBAT PENDERITA TB PARU DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS RAO KABUPATEN PASAMAN TAHUN 2021HUBUNGAN PENGETAHUAN, JARAK KE PELAYANAN KESEHATAN DAN PENGAWAS MINUM OBAT (PMO) DENGAN KEPATUHAN MINUM OBAT PENDERITA TB PARU DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS RAO KABUPATEN PASAMAN TAHUN 2021
Description:Penyakit TB paru adalah penyaki menular yang disebab kan oleh Mycobacterium tuberculosis dengan pengobatan yang memerlukan kepatuhan sesuai jadwal pengobatan. Data Puskesmas Rao tahun 2021, 29,7% dari 47 penderita yang mendapat pengobatan Obat Anti Tuberkulosis (OAT) dengan pengobatan yang tidak teratur. Keteraturan penderita TB paru dalam pengobatan juga sangat dipengaruhi oleh pengetahuan, Jarak ke pelayanan kesehatan dan peran pengawas minum obat (PMO). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan pengetahuan, jarak ke pelayanan kesehatan dan Pengawas Minum Obat (PMO) dengan kepatuhan minum obat penderita TB Paru di Wilayah Kerja Puskesmas Rao Kabupaten Pasaman Tahun 2021. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif korelasi dengan desain crosssectional dengan sampel seluruh penderita TB paru di Puskesmas Rao Kabupaten Pasaman pada tahun 2021 dengan teknik total sampling yang telah dilakukan pada bulan Agustus 2021. Instrument yang digunakan dalam penelitian ini berupa kuesioner dan dianalisa dengan chi square test. Dari hasil analisa univariat menunjukan 57,6% dengan pengetahuan yang baik, 55,3% dengan jarak ke fasilitas kesehatan yang dekat, 51,1% dengan PMO yang aktifdan 61,7% mengikuti aturan jadwal minum dan mengambil obat yang telah ditetapkan. Hasil analisa bivariat didapatkan hasil terdapat hubungan pengetahuan (p value = 0,003 dan OR 8,171), Jarak ke fasilitas kesehatan (p value = 0,037 dan OR 4,444) dan PMO (p value = 0,001 dan OR 13,125) dengan kepatuhan minum obat penderita TB Paru di Wilayah Kerja Puskesmas Rao tahun 2021. Saran bagi petugas TB Puskesmas untuk dapat menambah pengetahuan masyarakat umumnya, penderita TB khususnya dengan melakukan penyuluhan-penyuluhan tentang TB agar kepatuhan dalam pengobatan TB dapat ditingkatkan oleh penderita TB. [show more]
HUBUNGAN PENGETAHUAN, SIKAP, DAN KETERSEDIAAN JAMBAN SEHAT DENGAN PERILAKU BUANG AIR BESAR SEMBARANGAN DI DESA KUAMANG KABUPATEN PASAMAN TAHUN 2025
HUBUNGAN PENGETAHUAN, SIKAP, DAN KETERSEDIAAN JAMBAN SEHAT DENGAN PERILAKU BUANG AIR BESAR SEMBARANGAN DI DESA KUAMANG KABUPATEN PASAMAN TAHUN 2025
Hubungan Pengetahuan,Sikap Ibu Dan Dukungan Suami
Terhadap Pemberian ASI Ekslusif Pada Ibu Menyusui Di
Wilayah Kerja Puskesmas Simpang Tutup Kecamatan Gunung
Kerinci Kabupaten Kerinci Tahun 2024
Hubungan Pengetahuan,Sikap Ibu Dan Dukungan Suami
Terhadap Pemberian ASI Ekslusif Pada Ibu Menyusui Di
Wilayah Kerja Puskesmas Simpang Tutup Kecamatan Gunung
Kerinci Kabupaten Kerinci Tahun 2024
Description:Menurut Dinas Kesehatan Provinsi Jambi pemberian ASI ekslusif padabayi 0-6 bulan dengan persentase (67,35%) . Tahun 2023 Cakupan pemberian ASI Eksklusif yang cukup rendah urutan pertama terdapat pada Puskesmas Simpang Tutup dengan cakupan sebesar (52,2%) Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan, sikap ibu menyusui dan Dukungan Suami terhadap pemberian ASI Eksklusif di wilayah kerja Puskesmas Simpang Tutup Kabupaten Kerinci Tahun 2024. Penelitian ini menggunakan metode penelitian cross sectional Populasi dalam penelitian ini adalah semua ibu yang menyusui bayi usia 6-12 bulanyang berada di Wilayah Kerja Puskesmas Simpang Tutup yang berjumlah 208 orang. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 84 responden dengan teknik purposive sampling. Instrumen penelitian ini menggunakan kuesioner. Analisa data secara univariat dan bivariat dengan menggunakan uji Chi-Square. Hasil penelitian 58 orang (69,0%) responden yang tidak mendapatkan ASI Ekslusif , 49 orang (58,3%) responden yang memiliki pengetahuan dalam kategori kurang, 45 orang (53,6%) responden yang bersikap negatif dan 51 orang (60,7%) responden yang tidak mendapat dukungan suami dalam pemberian ASI Ekslusif. Hasil penelitian didapatkan bahwa variabel yang berhubungan dengan pemberian ASI eksklusif adalah Pengetahuan ibu ( p=0,011), sikap ibu (p= 0,010) d a n Dukungan Suami (p=0,038). Kesimpulan terdapat hubungan pengetahuan, sikap ibu menyusui dan Dukungan Suami terhadap pemberian ASI Eksklusif di wilayah kerja Puskesmas Simpang Tutup Kabupaten Kerinci Tahun 2024. Diharapkan pelayanan kesehatan hendaknya memberikan informasi dalam meningkatkan pemberian ASI Eksklusif. [show more]
HUBUNGAN PENGETAHUN DAN SIKAP DENGAN PERILAKU HYGIENE PENGELOLA RUMAH MAKAN NASI KAPAU KOTA BUKITTINGGI TAHUN 2025

HUBUNGAN PENGETAHUN DAN SIKAP DENGAN PERILAKU HYGIENE PENGELOLA RUMAH MAKAN NASI KAPAU KOTA BUKITTINGGI TAHUN 2025

HUBUNGAN PENGGUNAAN GADGET DENGAN PERKEMBANGA
BERBICARA ANAK USIA 4-5 TAHUN DI WILAYAH KERJA
PUSKESMAS SUNGAI BUNGKAL KOTA SUNGAI PENUH
PROVINSI JAMBI
HUBUNGAN PENGGUNAAN GADGET DENGAN PERKEMBANGA
BERBICARA ANAK USIA 4-5 TAHUN DI WILAYAH KERJA
PUSKESMAS SUNGAI BUNGKAL KOTA SUNGAI PENUH
PROVINSI JAMBI
Description:Pada tahun 2014 populasi pengguna gadget di provinsi Jambi sebanyak 1,2 juta, dengan frekuensi laki-laki 53% sedangkan perempuan sekitar 47%. Saat ini gadget bukan hanya digunakan oleh kalangan orang dewasa saja tetapi penggunaan gadget juga digunakan oleh kalangan anak-anak. Fenomena ini dapat berdampak positif atau negatif pada periode keemasan pada anak tergantung dalam penggunaannya itu sendiri. Jika gadget digunakan terus menerus tanpa jeda waktu maka akan berdampak buruk bagi perkembangan anak. Salah satunya dalam perkembangan berbicara anak. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat apakah terdapat hubungan penggunaan gadget dengan perkembangan berbicara anak usia 4-5 tahun di Wilayah Puskesmas Sungai Bungkal Kota Sungai Penuh Provinsi Jambi. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian Kuantitatif dengan menggunakan metode penelitian Deskriptif Korelatif desain Cross Sectional. Sampel penelitian adalah anak usia 4-5 tahun di Wilayah Kerja Puskesmas Sungai Bungkal yang berjumlah 72 orang anak. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner penggunaan gadget dan instrumen observasi perkembangan berbicara anak. Pengujian hipotesis menggunakan analisis bivariat uji Chi Square dengan bantuan uji statistik SPSS 23 yang menunjukkan nilai p value 0,001< 0,05 yang berarti penggunaan gadget berhubungan dengan perkembangan berbicara anak, jika penggunaan gadget meningkat pada anak maka nilai perkembangan berbicara anak juga menurun, begitu jika penggunaan gadget menurun maka perkembangan berbicara anak meningkat di Wilayah Kerja Puskesmas Sungai Bungkal Kota Sungai Penuh Provinsi Jambi. Dengan hasil penelitian ini diharapkan orang tua di kecamatan sungai bungkal meningkatkan sikap dalam mengawasi anak dalam bermain gadget dan membatasi waktu pemakaian gadget. [show more]