HUBUNGAN OBESITAS DENGAN OSTEOARTRITIS PADA
LANSIA DI PUSKESMAS KAMPAI TABU KARAMBIA (KTK)
KECAMATAN LUBUK SIKARAH KOTA SOLOK
TAHUN 2022 |
HUBUNGAN OBESITAS DENGAN OSTEOARTRITIS PADA
LANSIA DI PUSKESMAS KAMPAI TABU KARAMBIA (KTK)
KECAMATAN LUBUK SIKARAH KOTA SOLOK
TAHUN 2022 | | |
|
|
HUBUNGAN AKTIVITAS FISIK TERHADAP KADAR GULA DARAH
PADA PASIEN DIABETES MELITUS PUSKESMAS GUGUAK
PANJANG KOTA BUKITTINGGI TAHUN 2023 |
HUBUNGAN AKTIVITAS FISIK TERHADAP KADAR GULA DARAH
PADA PASIEN DIABETES MELITUS PUSKESMAS GUGUAK
PANJANG KOTA BUKITTINGGI TAHUN 2023 | | |
|
|
Description:Diabetes Melitus (DM) merupakan suatu kelompok penyakit metabolik dengan
karakteristik tidak terkendalinya kadar gula dalam darah (hiperglikemia) yang terjadi
karena kelainan sekresi insulin, kelainan kerja insulin atau gabungan keduanya.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan akifitas fisik terhadap kadar gula
darah pada pasien diabetes melitus. Metode penelitian ini mengggunakan
observasional analitik dengan desain cross sectional. Populasi dalam penelitian ini
sebanyak 195 orang. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 66 orang dengan
menggunakan rumus consecutive sampling. Analisis yang digunakan dalam
penelitian ini yaitu analisis univariat dan analisis bivariat. Hasil uji statistik P value
sebesar 0,0001 < 0,05 sehingga disimpulkan ada hubungan yang signifikan antara
aktifitas fisik dengan kadar gula darah pada pasien diabetes mellitus di Puskesmas
Guguak Panjang Kota Bukittinggi tahun 2023. Diharapkan Puskesmas Guguk
Panjang Sebaiknya pihak Puskesmas untuk dapat membuat program khusus
pencegahan diabetes melitus demi tercapainya masyarakat yang sehat, mandiri, dan
produktif serta memberikan edukasi terkait dengan aktivitas fisik. [show more]
|
|
HUBUNGAN ANTARA USIA IBU, JARAK KEHAMILAN,
DAN GIZI IBU DENGAN KEJADIAN BERAT BAYI
LAHIR RENDAH DI RUMAH SAKIT
AR. BUNDA PRABUMULIH
TAHUN 2023 |
HUBUNGAN ANTARA USIA IBU, JARAK KEHAMILAN,
DAN GIZI IBU DENGAN KEJADIAN BERAT BAYI
LAHIR RENDAH DI RUMAH SAKIT
AR. BUNDA PRABUMULIH
TAHUN 2023 | | |
|
|
Description:
Bayi dengan berat badan lahir rendah (BBLR) mempunyai kemungkinan empat
kali lebih besar untuk meninggal selama 28 hari pertama masa hidupnya
dibandingkan dengan bayi yang lahir normal. Efek jangka panjang yang dapat
mempengaruhi bayi dengan kondisi lahir Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) adalah
gangguan perkembangan fisik, pertumbuhan serta perkembangan mental yang
terhambat. Angka kejadian BBLR di Indonesia mencapai 10,2%. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui hubungan usia ibu, jarak kelahiran, dan gizi ibu
terhadap kejadian BBLR di RS AR. Bunda Prabumulih. Populasi dalam penelitian
ini adalah semua ibu bersalin dengan kelahiran BBLR yang melahirkan di rumah
sakit AR. Bunda Prabumulih pada periode penelitian dari bulan Januari - Juli
tahun 2023 sebanyak 264 ibu bersalin. Adapun estimasi besar sampel adalah 159
bayi. Sedangkan teknik pengambilan sampel adalah teknik acak sederhana. Untuk
teknik pengumpulan data menggunakan data sekunder yang berasal dari hasil
rekam medis ibu bersalin BBLR dengan data usia, jarak kehamilan, dan LiLA ibu.
Jumlah kelahiran bayi yang masuk dalam ketegori inklusi umumnya memiliki
berat <2500 gr sebanyak 101 (63,52%) bayi. Sebagian besar usia ibu yang
menjadi responden adalah <20 dan >35 tahun sebanyak 110 (69,19%). Jarak
kehamilan terbanyak pada responden adalah <2 dan >10 tahun, yaitu sebanyak
113 (71,07%) ibu. Sebagian besar angka LiLA dari responden pada penelitian ini
adalah <23,5 cm yaitu sebanyak 121 (76,10%) ibu.Terdapat hubungan antara usia
ibu, jarak kehamilan, dan gizi ibu dengan nilai p value rata - rata dibawah 0,05.
Bagi RS. AR Bunda agar semakin banyak memberikan penyuluhan bahaya [show more]
|
|
HUBUNGAN BEBAN KELUARGA DAN
RESILIENSIKELUARGADENGAN KEKAMBUHAN PASIEN
SKIZOFRENIA DI WILAYAH KERJA
PUSKESMAS IV KOTO
KABUPATEN AGAM
TAHUN 2023
|
HUBUNGAN BEBAN KELUARGA DAN
RESILIENSIKELUARGADENGAN KEKAMBUHAN PASIEN
SKIZOFRENIA DI WILAYAH KERJA
PUSKESMAS IV KOTO
KABUPATEN AGAM
TAHUN 2023
| | |
|
|
Description:Salah satu gangguan jiwa yang serius di masyarakat adalah skizofrenia.
.Faktor penyebab kekambuhan terbesar adalah keluarga. Emosi keluarga yang
tinggi dan lingkungan yang tidak kondusif dapat membuat keadaan klien timbul
kembali gejala-gejala seperti sebelum berobat kerumah sakit. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui hubungan beban keluarga dan resiliensi
keluargadengankekambuhanpasien skizofrenia di Wilayah Kerja Puskesmas IV
Koto Kabupaten AgamTahun 2023”. Jenis penelitian ini kuantitatif dengan design
cross sectional study. Populasi pada penelitian ini adalah data pasien kunjungan
OD Sselama 3 bulan terakhir yaitu pada bulan September, Oktober dan November
pada tahun 2022. Dengan sampel sebanyak 49 orang responden.Pengambilan
sampel menggunakan teknik Purposive Sampling. Pengumpulan data pada
penelitian ini menggunakan yaitu kusioner Zarit-Burden Interview (ZBI) dan
Family Resilience Assesment Scale (FRAS) dengan analisa univariat dan bivariat.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa lebih Sebagian responden yaitu sebanyak
44,9% beban keluarga kategori sedang, 59,2% beban keluarga kategori tinggi, dan
61,2% dengan kekambuhan kategori rendah, terdapat hubungan antara beban
keluarga dengan kekambuhan p_value=0,000 dengan nilair=0488 dan adanya
hubungan resiliensi keluarga dengan kekambuhan pasienp_value=0,003.
Kesimpulan terdapatnya hubungan antara beban keluarga dan resiliensi keluarga
dengan kekambuhan pasien Skizofrenia. Saran diharapkan pihak pelayanan
kesahatan untuk memberikan perhatian lebih atau memantau kekambuhan ODS
agar dapat meringankan beban keluarga dalam merawat ODS.
[show more]
|
|
HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN KEPATUHAN DIET
PADA PASIEN DIABETES MELITUS TIPE 2 DI POLIKLINIK
PENYAKIT DALAM RSUD dr. ACHMAD DARWIS
SULIKI TAHUN 2022
|
HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN KEPATUHAN DIET
PADA PASIEN DIABETES MELITUS TIPE 2 DI POLIKLINIK
PENYAKIT DALAM RSUD dr. ACHMAD DARWIS
SULIKI TAHUN 2022
| | |
|
|
Description:Type 2 diabetes mellitus is diabetes mellitus that is often found in adults, Type 2 diabetes mellitus is
diabetes mellitus that is often found in adults, characterized by uncontrolled blood sugar conditions. Increased
blood sugar levels for a long time can damage blood vessels, nerves and other internal structures. Dietary
compliance is an important factor in running a diet so that blood glucose levels can be controlled. The fact is
that food arrangements often fail because sufferers do not obey in carrying out good eating rules, due to lack of
support from family. Where family members play a very important role in nursing problems when members
experience health problems. The purpose of the study was to determine the relationship between family support
and dietary compliance in patients with type 2 diabetes mellitus. The research design was descriptive correlation
with a cross sectional design. The population is all type 2 DM patients who visit the internal medicine clinic at
RSUD dr. Achmad Darwis Suliki, with an average visit of 116 patients per month. The number of samples is 90
people, taken by accidental sampling. Collecting data using a questionnaire and analyzed using the chi-square
test. The univariate results showed that 52.2% of respondents received positive support from their families and
53.3% did not adhere to a type 2 diabetes diet. Bivariate results showed that there was a relationship between
family support and dietary compliance in patients with type 2 diabetes mellitus (p = 0.000 and OR = 7.040). ). It
was concluded that family support was related to dietary compliance of type 2 diabetes mellitus patients.
Suggestions to officers to always provide information and motivation to diabetes mellitus patients and their
families, in complying with the rules of type 2 diabetes mellitus diet.
[show more]
|
|
HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN TINGKAT
KECEMASAN PERAWAT PADA MASA PANDEMI COVID 19 DI
RSUD DR. ACHMAD DARWIS SULIKI
TAHUN 2022 |
HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN TINGKAT
KECEMASAN PERAWAT PADA MASA PANDEMI COVID 19 DI
RSUD DR. ACHMAD DARWIS SULIKI
TAHUN 2022 | | |
|
|
Description:Covid 19 mulai masuk ke Indonesia pada awal Maret tahun 2020 dan menyebar ke
seluruh daerah di Indonesia. Hal ini menimbulkan kecemasan bukan hanya pada
masyarakat namun juga kepada perawat. Kecemasan ini dialami oleh perawat karena
perawat merupakan garda terdepan dalam merawat pasien Covid 19. Dalam hal ini
dukungan keluarga sangat dibutuhkan oleh perawat karena dukungan keluarga
merupakan motivasi bagi perawat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
mengidentifikasi hubungan dukungan keluarga dan tingkat kecemasan perawat yang
bertugas di ruang isolasi dan IGD pada masa pandemi Covid 19 di RSUD dr Achmad
Darwis. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif retrospektif.
Jumlah populasi pada penelitian ini sebanyak 37 dengan jumlah sampel 37 orang
responden. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik total sampling yaitu
sebanyak 37 orang perawat yang bertugas di ruang isolasi dan IGD. Instrumen yang
digunakan pada penelitian ini adalah kuisioner. Hasil penelitian menunjukkan
sebanyak 20 (54,1%) responden memiliki dukungan keluarga positif dan 17 (54,9%)
responden memiliki dukungan keluarga negatif. Tingkat kecemasan ringan yang
dialami perawat sebanyak 22 (59,2%) responden, tingkat kecemasan sedang
sebanyak 14 (37,8%) responden dan tingkat kecemasan berat sebanyak 1 (2,7%)
responden. Analisa data menggunakan uji chi-square dan diperoleh Pvalue = 0,130
yang berarti tidak ada hubungan dukungan keluarga dengan tingkat kecemasan
perawat yang bertugas di ruang isolasi dan IGD pada masa pandemi Covid 19 di
RSUD dr Achmad Darwis tahun 2022. Dengan demikian diharapan keluarga terus
mempertahankan dan meningkatkan dukungannya kepada perawat dan perawat tetap
mempertahankan cara menangani kecemasannya selama merawat pasien Covid 19
sehingga dapat menyelesaikan tugasnya dengan baik. [show more]
|
|
HUBUNGAN DUKUNGAN SUAMI DENGAN TINGKAT
KECEMASAN IBU MELAHIRKAN PRIMIPARA DALAM
MENERIMA ANAK PERTAMA DI PMB HJ. E.W AMD.KEB
KOTA PADANG PANJANG
TAHUN 2023 |
HUBUNGAN DUKUNGAN SUAMI DENGAN TINGKAT
KECEMASAN IBU MELAHIRKAN PRIMIPARA DALAM
MENERIMA ANAK PERTAMA DI PMB HJ. E.W AMD.KEB
KOTA PADANG PANJANG
TAHUN 2023 | | |
|
|
Description:Wanita hamil untuk pertama kali (primigravida) menunjukkan gejala kecemasan
kognitif seperti menjadi sering melupakan apa yang harus dilakukan ketika
memikirkan waktu persalinan yang semakin dekat, takut jika anaknya nanti lahir
tidak sempurna, khawatir akan hal-hal buruk terjadi selama proses persalinan, karena
belum memiliki pengalaman serta bayangan tentang rasanya melahirkan dan tidak
tahu hal apa yang akan dilakukan nanti selama proses persalinan. Tujuan umum
untuk mengetahui bagaimana Hubungan Dukungan Suami Dengan Tingkat
Kecemasan Ibu Melahirkan Primipara Dalam Menerima Anak Pertama Di PMB Hj.
E.W. Amd.Keb Kota Padang Panjang Tahun 2022. Penelitian ini menggunakan jenis
penelitian kuantitatif dengan desain penelitian survei analitik dan pendekatan Cross
sectional. Sampel yang diambil dalam penelitian ini adalah 30 responden dari 32
populasi dengan menggunakan accidental sampling. Analisa data di lakukan dengan
menggunakan ujistatistic pearson Chi-square. Berdasarkan hasil penelitian dapat
diketahui bahwa dari jumlah 30 responden , responden dengan tingkat kecemasan
ringan sebanyak 16 responden (53,3%), responden dengan tingkat kecemasan sedang
sebanyak 11 responden (36,7%), responden dengan tingkat kecemasan berat
sebanyak 3 responden (10,0%), dengan uji statistik chi-square dengan nilai, α = 0.05
dan diperoleh ρ = 0.000. Kesimpulan penelitian bahwa ada hubungan dukungan
suami dengan tingkat k ecemasan ibu melahirkan primiparadalam menerima anak
pertama di PMB Hj.E.W. Amd.Keb Kota Padang Panjang Tahun 2023. Diharapkan
kepada PMB Hj.E.W,Amd.Keb agar dapat memberikan konseling tentang persalinan
baik kepada ibu bersalin maupun kepada suaminya, agar suami dapat memahami
kondisi istrinya dan dapat memberikan dukungan penuh pada saat proses persalinan. [show more]
|
|
HUBUNGAN FAKTOR IBU DENGAN KEJADIAN RETENSIO PLASENTA
DI RUMAH SAKIT SETIA BUDI RIMBO BUJANG tahun 2022
|
HUBUNGAN FAKTOR IBU DENGAN KEJADIAN RETENSIO PLASENTA
DI RUMAH SAKIT SETIA BUDI RIMBO BUJANG tahun 2022
| | |
|
|
Description:Data WHO tahun 2017 menunjukkan terdapat 810 wanita meninggal/hari,
295.000 wanita meninggal selama, setelah kehamilan dan pesalinan. Angka Kematian
Ibu merupakan indicator keberhasilan upaya Kesehatan ibu. Angka Kematian Ibu di
Indonesia tahun 2015-2021 sebesar 305/100.000 kelahiran hidup. Perdarahan yang
disebabkan oleh retensio plasenta merupakan penyebab kematian nomot satu (40%-
60%). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan faktor ibu dengan
kejadian retensio plasenta. Metode penelitian yang digunakan adalah cross sectional
study, tempat penelitian adalah rumah sakit Setia Budi Rimbo Bujang, waktu penelitian
selama bulan Juli tahun 2022, sampel penelitian sebanyak 45 responden dan analisis
data menggunakan uji chi sqare. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 73,3%
responden memiliki usia yang tidak berisiko, 55,6% responden memiliki paritas yang
tidak berisiko, 51,1% responden memiliki Riwayat retensio plasenta dan 51,1%
responden mengalami retensio plasenta. Ada hubungan yang bermakna antara umur
dengan kejadian retensio plasenta (p-value 0,023), ada hubungan antara paritas dengan
kejadian retensio plasenta (p-value 0,010) dan ada hubungan antara Riwayat retensio
plasenta dengan kejadian retensio plasenta (p-value 0,011). Dari hasil penelitian dapat
disimpulkan bahwa umur, paritas, Riwayat retensio plasenta memiliki hubungan
dengan kejadian retensio plasenta. Diharapkan bagi pelayanan KIA agar melakukan
upaya preventif bagi ibu yang mengalami retensio plasenta untuk meminimalkan
terjadinya komplikasi pada persalinan seperti perdarahan postpartum. [show more]
|
|
HUBUNGAN KUALITAS TIDUR IBU BERSALIN TERHADAP
APGAR SCORE BAYI DI BPM HJ. DESI ERAFIA DAN
HJ. YULMA SASTRI DI KABUPATEN KERINCI
TAHUN 2020
|
HUBUNGAN KUALITAS TIDUR IBU BERSALIN TERHADAP
APGAR SCORE BAYI DI BPM HJ. DESI ERAFIA DAN
HJ. YULMA SASTRI DI KABUPATEN KERINCI
TAHUN 2020
| | |
|
|
Description:Gangguan tidur dikeluhkan ibu hamil sebesar 25% pada trimester pertama
dan terus meningkat hingga menjadi 75% pada trimester ketiga. Gangguan tidur
pada ibu hamil menyebabkan peningkatan kadar CRH pada kehamilan. Stress
kronis selama kehamilan akan mengakibatkan peningkatan dan pelepasan hormon
yang berperan dalam persalinan, diantaranya CRH, ACTH, kortisol, estrogen,
progesterone, prostaglandin dan hormon lainnya. Stress kronis akan menstimulasi
pengaktivan HPA Aksis. Semua proses ini yang menyebabkan persalinan preterm.
Di kabupaten Kerinci Kecamatan Keliling danau yaitu di BPM Hj. Desi Erafia
yaitu sebanyak 32 orang ibu hamil, diketahui sebanyak 23 ibu hamil mengalami
gangguan tidur. Dan di BPM Hj. Yulma Sastri sebanyak 12 orang ibu hamil,
diketahui 8 ibu hamil mengalami gangguan tidur. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui Hubungan Kualitas Tidur Ibu Bersalin Terhadap Apgar Score Bayi Di
Bpm Hj.Desi Erafia Dan Hj. Yulma Sastri Kabupaten Kerinci Tahun 2020. Jenis
penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif korelasional
dengan pendekatan Cross Sectional. Waktu penelitian ini adalah Februari sampai
April tahun 2020 di BPM Hj. Desi Erafia Dan Hj. Yulma Sastri Kabupaten
Kerinci Tahun 2020. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu hamil yang
terdata yaitu sebanyak 44 orang. Sampel dalam penelitian ini adalah total
sampling. Hasil penelitian didapatkan bahwa kualitas tidur kurang baik sebanyak
55,3 % dan Apgar Score yang tidak normal sebanyak 23,7%. Hasil analisis
didapatkan bahwa ada hubungan yang bermakna antara kualitas tidur dengan
Apgar Score dengan p-value 0,005 (0<0,05). Maka dapat disimpulkan bahwa ada
hubungan yang bermakna antara kualitas tidur dengan Apgar Score. Diharapkan
bagi tenaga kesehatan untuk memberikan penyuluhan terhadap ibu-ibu hamil
untuk menerapkan pola hidup yang baik seperti menjaga kualitas tidur dan
Memberikan masukan mengenai informasi tentang pentingnya tidur yang
berkualitas. [show more]
|
|
HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBUTENTANG TEKNIK
MENYUSUI DENGAN KEJADIAN MASTITIS PADA
IBUMENYUSUI DI WILAYAH KERJA
PUSKESMAS LUBUK BASUNG
TAHUN 2019
|
HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBUTENTANG TEKNIK
MENYUSUI DENGAN KEJADIAN MASTITIS PADA
IBUMENYUSUI DI WILAYAH KERJA
PUSKESMAS LUBUK BASUNG
TAHUN 2019
| | |
|
|
Description:
Tingginya angka unmet need KB dalam permasalahan program KB mengindikasikan
rendahnya prevalensi kontrasepsi. Hal ini berakibat terhadap tingginya angka kelahiran dan
memicu ledakan penduduk. Data jumlah PUS di wilayah kerja Puskesmas Baso tahun 2018
sebanyak 2669 orang, PUS yang tidak ber-KB sebanyak 681 orang atau 25,51%. Hal ini
lebih tinggi dibandingkan target KB unmet need secara nasional yaitu 9%. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kejadian unmet need pada
Pasangan Usia Subur (PUS) di Nagari Tabek Panjang di wilayah kerja Puskesmas Baso tahun
2019. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif dengan rancangan studi cross
sectional yang dilakukan di Nagari Tabek Panjang pada bulan September-Oktober 2019.
Sampel sebanyak 96 orang. Pengambilan sampel menggunakan teknik simple random
sampling. Pengolahan data menggunakan analisis univariat dan analisis bivariat dengan uji
chi-square. Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan antara umur dengan kejadian
unmet need (p= 0,008), terdapat hubungan antara jumlah anak hidup dengan kejadian unmet
need (p=0,001) dan terdapat hubungan antara dukungan suami dengan kejadian unmet need
(p= 0,035). Kejadian unmet need dapat dipengaruhi oleh faktor umur, jumlah anak hidup dan
dukungan suami. Disarankan bagi tenaga kesehatan di tempat penelitian untuk bisa
menemukan pemecahan masalah terkait faktor yang mempengaruhi terhadap kejadian unmet
need dan selanjutnya dilakukan tindak lanjut.
[show more]
|
|