Pengaruh Penyuluhan Makanan Tambahan Pendamping ASI pada Masa Golden Age Terhadap Pengetahuan Kader Posyandudi Kampung Koto Merapak Wilayah Kerja Puskesmas Surantih KabupatenPesisir Selatan, Tahun 2019
Description
Food and Agriculture Organization (FAO) menyatakanbahwasekitar 870 juta orangdari
1,7miliar penduduk dunia menderita gizi buruk. Di Indonesia Tahun 2017 terdapat3,1 % balita
dengan status gizi sangat kurus, 8,0% status gizi kurus, 84,6% status gizi normal dan 4,3 %
status gizi gemuk. Data Sumbar Tahun 2017 gizi buruk di Padang 6,6%, Pesisir Selatan 1,8%.
Tujuan penelitian untuk Mengetahui Pengaruh Penyuluhan Makanan Tambahan Pendamping
ASI Pada Masa Golden Age Terhadap Pengetahuan Kader Posyandu di Kampung Koto Merapak
Wilayah Kerja Puskesmas Surantih Kabupaten Pesisir Selatan, Tahun 2019. Penelitian ini adalah
quasi eksperiment dengan rancangan penelitian Pre Test dan Post Test. Pengambilan sampel
dengan menggunakan Total Sampling dengan jumlah sampel 20 orang. Penelitian ini dilakukan
pada tanggal 28 September 2019 Di Wilayah Kerja Puskesmas Surantih. Pengolahan data
dilakukan dengan menggunakan komputerisasi untuk mengetahui perbedaan rata – rata sebelum
dan setelah eksperimen dengan variable uji Wilcoxon Signed Ranks Test. Dari hasil penelitian ini
didapatkan rata – rata pengetahuan responden sebelum dilberikan penyuluhan 15, 25 dan setelah
diberikan penyuluhan 18,45. Terdapat perbedaan rata – rata antara sebelum dan setelah diberikan
penyuluhan, dengan pvalue (000) =0,005. Berarti terdapat perbedaan tingkat pengetahuan
sebelum dan setelah diberikan penyuluhan. Dari hasil diatas dapat disimpulkan bahwa kader
yang diberikan penyuluhan terdapat peningkatan pengetahuan tentang Makanan Pendamping
ASI. Diharapkan bagi kader yang telah mendapatkan pengetahuan ini dapat mengaplikasikan
disetiap pelaksanaan posyandu, serta dapat membagi ilmu tersbut kepada semua ibu balita yang
berada Di Wilayah Kerja Puskesmas Surantih.
1,7miliar penduduk dunia menderita gizi buruk. Di Indonesia Tahun 2017 terdapat3,1 % balita
dengan status gizi sangat kurus, 8,0% status gizi kurus, 84,6% status gizi normal dan 4,3 %
status gizi gemuk. Data Sumbar Tahun 2017 gizi buruk di Padang 6,6%, Pesisir Selatan 1,8%.
Tujuan penelitian untuk Mengetahui Pengaruh Penyuluhan Makanan Tambahan Pendamping
ASI Pada Masa Golden Age Terhadap Pengetahuan Kader Posyandu di Kampung Koto Merapak
Wilayah Kerja Puskesmas Surantih Kabupaten Pesisir Selatan, Tahun 2019. Penelitian ini adalah
quasi eksperiment dengan rancangan penelitian Pre Test dan Post Test. Pengambilan sampel
dengan menggunakan Total Sampling dengan jumlah sampel 20 orang. Penelitian ini dilakukan
pada tanggal 28 September 2019 Di Wilayah Kerja Puskesmas Surantih. Pengolahan data
dilakukan dengan menggunakan komputerisasi untuk mengetahui perbedaan rata – rata sebelum
dan setelah eksperimen dengan variable uji Wilcoxon Signed Ranks Test. Dari hasil penelitian ini
didapatkan rata – rata pengetahuan responden sebelum dilberikan penyuluhan 15, 25 dan setelah
diberikan penyuluhan 18,45. Terdapat perbedaan rata – rata antara sebelum dan setelah diberikan
penyuluhan, dengan pvalue (000) =0,005. Berarti terdapat perbedaan tingkat pengetahuan
sebelum dan setelah diberikan penyuluhan. Dari hasil diatas dapat disimpulkan bahwa kader
yang diberikan penyuluhan terdapat peningkatan pengetahuan tentang Makanan Pendamping
ASI. Diharapkan bagi kader yang telah mendapatkan pengetahuan ini dapat mengaplikasikan
disetiap pelaksanaan posyandu, serta dapat membagi ilmu tersbut kepada semua ibu balita yang
berada Di Wilayah Kerja Puskesmas Surantih.
Creator
Publisher
PROGRAM STUDI SARJANA TERAPAN KEBIDANAN
STIKes PRIMA NUSANTARA BUKITTINGGI
STIKes PRIMA NUSANTARA BUKITTINGGI
Format
PDF
Document Viewer
Files
Collection
Citation
Elmizalti , “Pengaruh Penyuluhan Makanan Tambahan Pendamping ASI pada Masa Golden Age Terhadap Pengetahuan Kader Posyandudi Kampung Koto Merapak Wilayah Kerja Puskesmas Surantih KabupatenPesisir Selatan, Tahun 2019,” KOLEKSI DIGITAL - UNIVERSITAS PRIMA NUSANTARA BUKITTINGGI, accessed December 25, 2024, http://digilib.upnb.ac.id/items/show/2298.