EFEKTIVITAS JUS TERUNG BELANDA (Cyphomandra betacea
Sendtn) TERHADAP KADAR HEMOGLOBIN PADA IBU NIFAS DENGAN ANEMIA DI BPM “ F “ LADANG LAWEH KABUPATEN AGAM 2019
Description
Di indonesi kematian pada ibu nifas disebabkan oleh anemia ialah 3 orang
dari 10 ibu nifas. Jus terung belanda mengandung 0,3-0,9 mg Fe dan 15-42 mg yang
dapat membantu dalam kenaikan Hb. Penelitian ini bertujuan mengetahui efektivitas
jus terung belanda terhadap kadar hemoglobin pada ibu nifas dengan anemia di BPM
“F” lading laweh kabupaten agam dengan sampel 10 orang ibu nifas yang anemia
menggunakan teknik sampel non probalitiy sampling dengan menggunakan
purposive sampling. responden diberikan perlakuan dengan pemberian jus terung
belanda sebanyak 660 gr selama 7 hari. Pengukuran kadar hemoglobin dilakukan
sebanyak 2 kali yaitu sebelum mengkonsumsi jus terung belanda dan pada hari ke 8
setelah mengkonsumsi jus terung belanda. Hasil pada penelitian ini diperoleh rata-
rata kadar hemoglobin sebelum diberikan jus terung belanda adalah 9.9500 dan
setelah pemberian jus terung belanda rata-rata kadar hemoglobin adalah 10,2200
dengan selisih rata-rata 0,27000 dari uji pariet t test didapatkan hasil signifikan yaitu
pvalue=0,0001.Hal ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh dalam pemberian jus
terung belanda terhadap peningkatan kadar hemoglobin pada ibu nifas dengan
anemia. Saran untuk peneitian selanjutnya bisa dilakukan dengan melihat adanya
pengaruh berat badan,usia paritas, status gizi pada ibu nifas dengan anemia
dari 10 ibu nifas. Jus terung belanda mengandung 0,3-0,9 mg Fe dan 15-42 mg yang
dapat membantu dalam kenaikan Hb. Penelitian ini bertujuan mengetahui efektivitas
jus terung belanda terhadap kadar hemoglobin pada ibu nifas dengan anemia di BPM
“F” lading laweh kabupaten agam dengan sampel 10 orang ibu nifas yang anemia
menggunakan teknik sampel non probalitiy sampling dengan menggunakan
purposive sampling. responden diberikan perlakuan dengan pemberian jus terung
belanda sebanyak 660 gr selama 7 hari. Pengukuran kadar hemoglobin dilakukan
sebanyak 2 kali yaitu sebelum mengkonsumsi jus terung belanda dan pada hari ke 8
setelah mengkonsumsi jus terung belanda. Hasil pada penelitian ini diperoleh rata-
rata kadar hemoglobin sebelum diberikan jus terung belanda adalah 9.9500 dan
setelah pemberian jus terung belanda rata-rata kadar hemoglobin adalah 10,2200
dengan selisih rata-rata 0,27000 dari uji pariet t test didapatkan hasil signifikan yaitu
pvalue=0,0001.Hal ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh dalam pemberian jus
terung belanda terhadap peningkatan kadar hemoglobin pada ibu nifas dengan
anemia. Saran untuk peneitian selanjutnya bisa dilakukan dengan melihat adanya
pengaruh berat badan,usia paritas, status gizi pada ibu nifas dengan anemia
Creator
Publisher
INSTITUT KESEHATAN PRIMA NUSANTARA
BUKITTINGGI TAHUN 2019
BUKITTINGGI TAHUN 2019
Format
pdf
Document Viewer
Files
Collection
Citation
DELLA VUSVA DEWI , “EFEKTIVITAS JUS TERUNG BELANDA (Cyphomandra betacea
Sendtn) TERHADAP KADAR HEMOGLOBIN PADA IBU NIFAS DENGAN ANEMIA DI BPM “ F “ LADANG LAWEH KABUPATEN AGAM 2019,” KOLEKSI DIGITAL - UNIVERSITAS PRIMA NUSANTARA BUKITTINGGI, accessed January 10, 2025, http://digilib.upnb.ac.id/items/show/2249.
Sendtn) TERHADAP KADAR HEMOGLOBIN PADA IBU NIFAS DENGAN ANEMIA DI BPM “ F “ LADANG LAWEH KABUPATEN AGAM 2019,” KOLEKSI DIGITAL - UNIVERSITAS PRIMA NUSANTARA BUKITTINGGI, accessed January 10, 2025, http://digilib.upnb.ac.id/items/show/2249.