FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PENGGUNAAN METODE KONTRASEPSI JANGKA PANJANG (MKJP) DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PADANG SAGO TAHUN 2020
Description
Menurut World Health Organization (WHO) (2014) penggunaan kontrasepsi telah
meningkat di banyak bagian dunia, terutama di Asia dan Amerika Latin dan terendah di
Sub-Sahara Afrika. Hasil proyeksi menunjukkan bahwa jumlah penduduk Indonesia
selama dua puluh lima tahun mendatang terus meningkat, Untuk menekan laju
pertumbuhan penduduk di Indonesia, pemerintah mengupayakan dengan program
Keluarga Berencana (KB). Strategi dari pelaksanaan program KB sendiri seperti
tercantum dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Salah satu arah
kebijakan dari RPJM adalah meningkatkan penggunaan alat dan obat kontrasepsi jangka
panjang (MKJP). MKJP merupakan jenis kontrasepsi yang sekali pemakaiannya dapat
bertahan selama 3 tahun sampai seumur hidup, jenis kontrasepsi ini diantaranya adalah
AKDR/IUD, implan, MOW dan MOP. Tujuan penelitian untuk melihat Faktor-Faktor
yang berhubungan dengan penggunaan metode kontrasepsi jangka panjang
(MKJP) di wilayah kerja Puskesmas Padang Sago tahun 2019. Jenis penelitian
adalah penelitian Studi kuantitatif deskriptif. Dengan analisa Univariat dan Bivariat.
Populasi pada penelitian ini sebanyak 1424 responden. Pengambilan sampel
dilakukan dengan cara Simple Random Sampling dengan 41 orang responden.
Hasil Penelitian Univariat menunjukan bahwa Pengguna MKJP (46,3%), Peran
bidan Optimal (65,9%), Pengetahuan tinggi (39,0%), Sikap Positif (41,5%). Pada
Penelitian Bivariat terdapat Hubungan yang bermakna antara pengetahuan p=0,003,
Peran petugas p=0,003 dan sikap p=(0,000) terhadap penggunaan MKJP. Lebih
dari separoh responden memilih metode kontrasepsi Non MKJP. Lebih dari separo
Responden mengatakan Peran Bidan sebagai Pelaksana bekerja secara Optimal. Kurang
dari separoh responden berpengetahuan tinggi. kurang dari separoh responden bersikap
positif. Terdapat hubungan antara peran bidan, Pengetahuan, dan sikap terhadap
penggunaan MKJP di Wilayah Kerja Puskesmas Padang Sago 2020.Diharapkan bidan
dapat memberikan pengetahuan tentang MKJP kepada PUS secara meluas baik itu
penyuluhan dan berupa spanduk sehingga PUS yang ingin menggunakan Alat
Kontrasepsi KB bisa memilih alat kontrasepsi sesuai dengan kebutuhan mereka.
meningkat di banyak bagian dunia, terutama di Asia dan Amerika Latin dan terendah di
Sub-Sahara Afrika. Hasil proyeksi menunjukkan bahwa jumlah penduduk Indonesia
selama dua puluh lima tahun mendatang terus meningkat, Untuk menekan laju
pertumbuhan penduduk di Indonesia, pemerintah mengupayakan dengan program
Keluarga Berencana (KB). Strategi dari pelaksanaan program KB sendiri seperti
tercantum dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Salah satu arah
kebijakan dari RPJM adalah meningkatkan penggunaan alat dan obat kontrasepsi jangka
panjang (MKJP). MKJP merupakan jenis kontrasepsi yang sekali pemakaiannya dapat
bertahan selama 3 tahun sampai seumur hidup, jenis kontrasepsi ini diantaranya adalah
AKDR/IUD, implan, MOW dan MOP. Tujuan penelitian untuk melihat Faktor-Faktor
yang berhubungan dengan penggunaan metode kontrasepsi jangka panjang
(MKJP) di wilayah kerja Puskesmas Padang Sago tahun 2019. Jenis penelitian
adalah penelitian Studi kuantitatif deskriptif. Dengan analisa Univariat dan Bivariat.
Populasi pada penelitian ini sebanyak 1424 responden. Pengambilan sampel
dilakukan dengan cara Simple Random Sampling dengan 41 orang responden.
Hasil Penelitian Univariat menunjukan bahwa Pengguna MKJP (46,3%), Peran
bidan Optimal (65,9%), Pengetahuan tinggi (39,0%), Sikap Positif (41,5%). Pada
Penelitian Bivariat terdapat Hubungan yang bermakna antara pengetahuan p=0,003,
Peran petugas p=0,003 dan sikap p=(0,000) terhadap penggunaan MKJP. Lebih
dari separoh responden memilih metode kontrasepsi Non MKJP. Lebih dari separo
Responden mengatakan Peran Bidan sebagai Pelaksana bekerja secara Optimal. Kurang
dari separoh responden berpengetahuan tinggi. kurang dari separoh responden bersikap
positif. Terdapat hubungan antara peran bidan, Pengetahuan, dan sikap terhadap
penggunaan MKJP di Wilayah Kerja Puskesmas Padang Sago 2020.Diharapkan bidan
dapat memberikan pengetahuan tentang MKJP kepada PUS secara meluas baik itu
penyuluhan dan berupa spanduk sehingga PUS yang ingin menggunakan Alat
Kontrasepsi KB bisa memilih alat kontrasepsi sesuai dengan kebutuhan mereka.
Creator
Publisher
PROGRAM STUDI SARJANA TERAPAN KEBIDANAN
FAKULTAS KEBIDANAN INSTITUT KESEHATAN
PRIMA NUSANTARA BUKITTINGGI
Format
pdf
Document Viewer
Collection
Citation
Yuli Artati , “FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PENGGUNAAN METODE KONTRASEPSI JANGKA PANJANG (MKJP) DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PADANG SAGO TAHUN 2020,” KOLEKSI DIGITAL - UNIVERSITAS PRIMA NUSANTARA BUKITTINGGI, accessed January 11, 2025, http://digilib.upnb.ac.id/items/show/2132.