FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEJADIAN
BERAT BADAN LAHIR RENDAH DI RUMAH
SAKIT DR ACHMAD MOCHTAR
KOTA BUKITTINGGI
TAHUN 2023
Description
Berdasarkan data KEMENKES (2023) dimana BBLR menjadi penyebab
kedua kematian neonatal diangka 0,7%. Indonesia berada pada peringkat 76 dari
183 negara dalam daftar penyebab kematian akibat BBLR dan Indonesia turut
menjadi negara ke dua dengan prevelensi BBLR tertinggi di ASEAN. Di kota
Bukitinggi terjadi peningkatan BBLR dari tahun 2021 ke tahun 2022. Terdapat
beberapa faktor penyebab BBLR yaitu faktor ibu, janin, plasenta dan lingkungan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor resiko kejadian BBLR di Rumah
Sakit Dr Achmad Mochtar Kota Bukittinggi Tahun 2023. Jenis penelitian
menggunakan metode kuantitatif dengan desain case control, populasi penelitian
ini adalah ibu yang melahirkan di Rumah Sakit Dr Achmad Mochtar Kota
Bukittinggi Tahun 2023. Sampel penelitian ini berjumlah 50 orang (25 kempok
kasus dan 25 kelompok kontrol) dengan perbandingan case control 1:1. Cara
pengambilan sampel dilakukan dengan teknik purosive sampling. Hasil statistik di
uji menggunakan chi square (p<0,05). Hasil penelitian univariat pada kelompok
kasus sebagian besar ibu menderita anemia (72%), dan sebagian besar ibu tidak
menderita hipertensi (80%), dan tidak beresiko (84%). Sedangkan pada kelompok
kontrol sebagian besar ibu tidak menderita anemia (80%), dan tidak menderita
hipertensi (84%), dan tidak beresiko (88%). Hasil bivariat didapatkan bahwa
variabel yang berhubungan dengan BBLR adalah kadar hemoglobin ibu yang
rendah (anemia) p-vale 0,000, dan yang tidak berhubungan adalah tekanan darah
ibu yang tinggi (hipertensi) p-value 0,713 dan tinggi badan ibu p-value 0,684. Dari
hasil penelitian diharapkan dapat membantu tenaga kesehatan mempelajari lebih
lanjut tentang penyebab BBLR.
kedua kematian neonatal diangka 0,7%. Indonesia berada pada peringkat 76 dari
183 negara dalam daftar penyebab kematian akibat BBLR dan Indonesia turut
menjadi negara ke dua dengan prevelensi BBLR tertinggi di ASEAN. Di kota
Bukitinggi terjadi peningkatan BBLR dari tahun 2021 ke tahun 2022. Terdapat
beberapa faktor penyebab BBLR yaitu faktor ibu, janin, plasenta dan lingkungan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor resiko kejadian BBLR di Rumah
Sakit Dr Achmad Mochtar Kota Bukittinggi Tahun 2023. Jenis penelitian
menggunakan metode kuantitatif dengan desain case control, populasi penelitian
ini adalah ibu yang melahirkan di Rumah Sakit Dr Achmad Mochtar Kota
Bukittinggi Tahun 2023. Sampel penelitian ini berjumlah 50 orang (25 kempok
kasus dan 25 kelompok kontrol) dengan perbandingan case control 1:1. Cara
pengambilan sampel dilakukan dengan teknik purosive sampling. Hasil statistik di
uji menggunakan chi square (p<0,05). Hasil penelitian univariat pada kelompok
kasus sebagian besar ibu menderita anemia (72%), dan sebagian besar ibu tidak
menderita hipertensi (80%), dan tidak beresiko (84%). Sedangkan pada kelompok
kontrol sebagian besar ibu tidak menderita anemia (80%), dan tidak menderita
hipertensi (84%), dan tidak beresiko (88%). Hasil bivariat didapatkan bahwa
variabel yang berhubungan dengan BBLR adalah kadar hemoglobin ibu yang
rendah (anemia) p-vale 0,000, dan yang tidak berhubungan adalah tekanan darah
ibu yang tinggi (hipertensi) p-value 0,713 dan tinggi badan ibu p-value 0,684. Dari
hasil penelitian diharapkan dapat membantu tenaga kesehatan mempelajari lebih
lanjut tentang penyebab BBLR.
Creator
Publisher
FAKULTAS KEBIDANAN UNIVERSITAS
PRIMA NUSANTARA BUKITTINGGI
PRIMA NUSANTARA BUKITTINGGI
Format
PDF
Document Viewer
Collection
Citation
CANTIKA KUNTUM PRADESYA, “FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEJADIAN
BERAT BADAN LAHIR RENDAH DI RUMAH
SAKIT DR ACHMAD MOCHTAR
KOTA BUKITTINGGI
TAHUN 2023,” KOLEKSI DIGITAL - UNIVERSITAS PRIMA NUSANTARA BUKITTINGGI, accessed December 22, 2024, http://digilib.upnb.ac.id/items/show/1971.
BERAT BADAN LAHIR RENDAH DI RUMAH
SAKIT DR ACHMAD MOCHTAR
KOTA BUKITTINGGI
TAHUN 2023,” KOLEKSI DIGITAL - UNIVERSITAS PRIMA NUSANTARA BUKITTINGGI, accessed December 22, 2024, http://digilib.upnb.ac.id/items/show/1971.