HUBUNGAN SPIRITUAL WELL-BEING DENGAN KEPATUHAN
MENJALANI TERAPI HEMODIALISA PADA PASIEN GAGAL
GINJAL KRONIK DI KABUPATEN MUARA ENIM
TAHUN 2024
Description
Gagal ginjal kronis merupakan kondisi yang terjadi karena penurunan
kemampuan ginjal dalam mempertahankan keseimbangan di dalam tubuh.
Penanganan yang dapat dilakukan pada pasien GGK diantaranya adalah hemodialisis.
Hemodialisa dengan jangka yang panjang sering menghilangkan semangat hidup
seorang sehingga dapat mempengaruhi kepatuhan seorang untuk menjalani terapi
hemodialisa. adanya spiritual well-being akan mendorong rasa semangat dan
motivasi dan ikhlas dalam menjalani terapi hemodialisis sesuai jadwal yang sudah
ditentukan. Tujuan penelitian untuk mengetahuai hubungan spiritual well-being
dengan kepatuhan menjalani terapi hemodialisa pada pasien gagal ginjal kronik.
Penelitian telah dilakukan pada tanggal 25 sampai 29 April 2024. Populasi pada
penelitian ini adalah semua pasien gagal ginjal kronik yang menjalani terapi
hemodialisa di RS. Bukit Asam Medika dan RSUD Rabain Muara Enim yang berjumlah
51 Orang dengan teknik pengambilan sampel adalah total sampling, data diolah
secara komputerisasi dengan uji Chi-Square. Hasil penelitian menunjukkan (66,7 %)
responden mempunyai spiritual Well Being kategori tinggi dan (60,8 %) responden
patuh menjalani terapi hemodialisis. Hasil analisis terdapat hubungan spiritual well-
being dengan kepatuhan menjalani terapi hemodialisa pada pasien gagal ginjal kronik
p value = 0,000. Perawat diharapkan dapat meningkatkan pemberian perawatan
spiritual untuk membantu pasien meningkatkan kesejahteraan spiritual yang dimiliki.
Perawat tetap dapat memberikan perawatan spiritual walaupun dalam keterbatasan
waktu, yaitu melalui komunikasi terapeutik, empati, mendengarkan aktif, dan
memfasilitasi pasien untuk mengekspresikan sisi spiritual (misalnya, berdoa sebelum
penatalaksanaan hemodialisis).
kemampuan ginjal dalam mempertahankan keseimbangan di dalam tubuh.
Penanganan yang dapat dilakukan pada pasien GGK diantaranya adalah hemodialisis.
Hemodialisa dengan jangka yang panjang sering menghilangkan semangat hidup
seorang sehingga dapat mempengaruhi kepatuhan seorang untuk menjalani terapi
hemodialisa. adanya spiritual well-being akan mendorong rasa semangat dan
motivasi dan ikhlas dalam menjalani terapi hemodialisis sesuai jadwal yang sudah
ditentukan. Tujuan penelitian untuk mengetahuai hubungan spiritual well-being
dengan kepatuhan menjalani terapi hemodialisa pada pasien gagal ginjal kronik.
Penelitian telah dilakukan pada tanggal 25 sampai 29 April 2024. Populasi pada
penelitian ini adalah semua pasien gagal ginjal kronik yang menjalani terapi
hemodialisa di RS. Bukit Asam Medika dan RSUD Rabain Muara Enim yang berjumlah
51 Orang dengan teknik pengambilan sampel adalah total sampling, data diolah
secara komputerisasi dengan uji Chi-Square. Hasil penelitian menunjukkan (66,7 %)
responden mempunyai spiritual Well Being kategori tinggi dan (60,8 %) responden
patuh menjalani terapi hemodialisis. Hasil analisis terdapat hubungan spiritual well-
being dengan kepatuhan menjalani terapi hemodialisa pada pasien gagal ginjal kronik
p value = 0,000. Perawat diharapkan dapat meningkatkan pemberian perawatan
spiritual untuk membantu pasien meningkatkan kesejahteraan spiritual yang dimiliki.
Perawat tetap dapat memberikan perawatan spiritual walaupun dalam keterbatasan
waktu, yaitu melalui komunikasi terapeutik, empati, mendengarkan aktif, dan
memfasilitasi pasien untuk mengekspresikan sisi spiritual (misalnya, berdoa sebelum
penatalaksanaan hemodialisis).
Creator
Publisher
universitas prima nusantara bukittinggi
Format
pdf
Document Viewer
Collection
Citation
IMAM SYAHDRI , “HUBUNGAN SPIRITUAL WELL-BEING DENGAN KEPATUHAN
MENJALANI TERAPI HEMODIALISA PADA PASIEN GAGAL
GINJAL KRONIK DI KABUPATEN MUARA ENIM
TAHUN 2024,” KOLEKSI DIGITAL - UNIVERSITAS PRIMA NUSANTARA BUKITTINGGI, accessed January 10, 2025, http://digilib.upnb.ac.id/items/show/1309.
MENJALANI TERAPI HEMODIALISA PADA PASIEN GAGAL
GINJAL KRONIK DI KABUPATEN MUARA ENIM
TAHUN 2024,” KOLEKSI DIGITAL - UNIVERSITAS PRIMA NUSANTARA BUKITTINGGI, accessed January 10, 2025, http://digilib.upnb.ac.id/items/show/1309.